Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas Saat Melakukan Jumpa Pers Dengan Wartawan di Ruang Dinas Bupati Banyuwangi.
Banyuwangi Gelar Festival Padi
Banyuwangi, Bhirawa
Hari ini (Rabu 20/07) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi akan menggelar Festival Padi di Desa Sumbergondo kecamatan Glenmore Banyuwangi sebagai rangkaian program Banyuwangi Festival yang telah ditetapkan tahun ini.
Menurut bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, Festival Padi yang digelar antara lain dimaksudkan untuk meningkatkan citra petani yang dalam beberapa waktu terakhir dipandang rendah sehingga kurang diminati oleh kalangan anak muda di Banyuwangi.
Selain itu, lanjut Anas Festival yang digelar juga dimaksudkan sebagai ajang konsolidasi bagi para kelompok tani, aparat pemerintah dan pemangku kepentingan yang lain dalam membangun dan mengembangkan sektor pertanian padi di wilayah Banyuwangi.
“Yang tidak kalah penting, Festival padi ini adalah untuk mengenalkan kepada masyarakat luas terkait adanya adat istiadat dan budaya menanam padi di pedesaan yang mulai terkikis dengan adanya modernisasi,” jelas Kang Anas.
Selanjutnya suami Ipuk Festiandani itu menambahkan dalam Festival padi di desa Sumbergondo tersebut akan ditampilkan ritual dan tradisi yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat dalam menanam padi. Mulai dari selamatan, pengolahan lahan pertanian mulai membajak, meratakan sawah (Nggaru,bhs Jawa) yang menggunakan alat tradisional yang ditarik oleh kerbau atau sapu hingga proses penanaman padi yang nantinya akan melibatkan ribuan peserta mulai dari kalangan pelajar, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan masyarakat desa setempat.” Nanti saya akan nyingkal dengan mengendalikan kerbau di sawah untuk yang pertama,”tegas Bupati Anas.
Lebih lanjut Kang Anas menyatakan tidak menutup kemungkinan dimasa mendatang, Festival Padi akan mampu menjadi salah satu destinasi wisata di Banyuwangi. Sehingga tidak menutup kemungkinan digelar di desa Sumbergondo lagi ataupun di wilayah yang lain.
Yang tidak kalah penting, lanjut Azwar Anas, Festival Padi yang digelar merupakan salah satu upaya pemkab Banyuwangi untuk terus melakukan inovasi dan terobosan dalam menumbuhkembangkan sektor pariwisata di Banyuwangi.”Festival Padi merupakan usaha untuk mengajari masyarakat desa dalam mengemas sebuah even yang bisa dijual kepada wisatawan. Sekaligus untuk membangun dan mengembangkan kebanggaan petani terhadap profesinya ditengah gencarnya serbuan modernisasi,”tegas Kang Anas. [mb12]
