Kemenag Kota Probolinggo Gelar Pawai Religi

Wali Kota Hj Rukmini bersama dengan para petinggi Kemenag Kota Probolinggo melepas peserta pawai ta'aruf.

Wali Kota Hj Rukmini bersama dengan para petinggi Kemenag Kota Probolinggo melepas peserta pawai ta’aruf.

Kota Probolinggo, Bhirawa.
Tahun baru Islam 1 Muharam 1438 Hijriah dan Hari Santri Ke-II, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Probolinggo melalui Forum Madrasah Kota Probolinggo (Formapro) menggelar aneka kegiatan bernuansa religi. Salah satunya pawai ta’aruf.
Dilepas Wali Kota Hj Rukmini, pawai ta’aruf yang diawali dengan defile drumband dan selanjutnya karnaval budaya serta parade pasukan santri berseragam putih. Acara ini sukses menggugah antusiasme warga Kota Probolinggo. Sepanjang rute pawai ta’aruf padat dengan warga mulai dari Jl PB Sudirman, Jl Gatot Subroto dan Jl Ahmad Yani.
Selain memperingati tahun baru Islam, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk membangun kebersamaan antarpelajar dan meningkatkan ukhuwah islamiyah di kota yang kultur santrinya cukup lekat ini.  “Momentum ini sebagai ungkapan rasa syukur atas datangnya tahun baru Islam. Kita diberi nikmat untuk menatap dan menjalani kehidupan pada tahun mendatang dengan harapan yang lebih baik,” terang Kepala Kemenag Kota Probolinggo H Muhammad, Senin (3/10).
Wali kota Rukmini, mengajak generasi muda utamanya dari umat muslim untuk selalu optimis menjalani kehidupan. “Datangnya tahun baru hijriah ini, saya berharap akan banyak membawa berkah bagi kita semua, terutama kaum pelajar,” katanya.
Agenda selanjutnya, kemenag sudah menyusun run down acara. Seperti Jalan Kerukunan, Expo Pendidikan Madrasah, Upacara Hari Santri Nasional, Santunan Anak Yatim oleh BAZ Kota Probolinggo, hingga kegiatan Madrasah Bersholawat, tandas H. Muhammad.
Di kabupaten Probolinggo, dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1438 Hijriyah, Karang Taruna (Katar) Desa Sumbersuko Kecamatan Dringu membuat gebrakan. Dalam momentum pergantian tahun hijriyah tersebut, para pemuda yang tergabung dalam organisasi katar bersama ratusan masyarakat menggelar pawai obor berkeliling desa.
Ketua Katar Desa Sumbersuko Mahfud Hidayatullah mengungkapkan selain untuk memeriahkan tahun baru Islam 1 Muharram 1438 Hijriah, pawai obor ini bertujuan untuk membangkitkan semangat perubahan pemuda-pemudi ke arah yang lebih baik dan berakhlak mulia. “Serta turut menjaga dan mengembangkan potensi generasi muda yang berpegang teguh kepada nilai-nilai agama agar menjadi generasi muda yang berbakti kepada agama dan bangsa,” ujarnya.
Menurut Mahfud, pawai obor ini merupakan langkah awal untuk menyolidkan para pemuda serta sebagai ajang silaturahim antara pemuda dan masyarakat. Apalagi pawai obor ini bisa menjadi sarana untuk mengenalkan budaya Islam kepada masyarakat yang saat ini sudah hampir punah dengan perkembangan zaman.
“Namun yang terpenting bukan hanya ramainya acara yang menjadi persoalan, melainkan esensi dari pergantian tahun itu yang harus diimplementasikan. Dengan datangnya tahun yang baru, maka semangat baru pun harus dihadirkan. Para pemuda harus mampu mewujudkan cita-cita bangsa, mulai dari skala yang terkecil di tingkatan desa,” tambahnya. [wap]

Tags: