Utusan dari Kemenpan – RB, Aan Syaiful Ambiyah saat lakukan evaluasi. [kerin ikanto/bhirawa]
Gresik, Bhirawa
Sebanyak 10 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemkab Gresik yang dicanangkan sebagai Zona Integritas Bebas Korupsi menarik perhatian dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan – RB). Selasa (4/9) kemarin, Kementerian ini mengutus seorang evaluator Aan Syiful Ambiyah mengunjungi sejumlah OPD itu.
OPD itu mendapat kunjungan dari Kemenpan – RB karena sebelumnya telah ditetapkan Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto sebagai Wilayah Zona Bebas Korupsi. Ke 10 OPD yang masuk zona bebas korupsi itu yaitu Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Badan Pendapatan, Perngelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD), Dinas Pendidikan, Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Perhubungan, RSUD Ibnu Sina, Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa, Kec Gresik dan Sangkapura.
Dari 10 OPD itu hanya empat yang dievaluasi. Yaitu Dinas Penanaman Modal dan PTSP, RS Ibnu Sina, Kec Gresik dan satu lagi Kec Sangkapura, Bawean.
”Untuk evaluasi di Kantor Kec Sangkapura akan dilaksanakan pada lain waktu. Kini hanya tiga OPD yang di evaluasi,” ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol, Sutrisno, saat ikut mendampingi.
Evaluasi awal dilakukan pada Dinas Penanaman Modal dan PTSP, selanjutnya ke RS Ibnu Sina dan Kantor Kec Gresik. Di kecamatan yang ada di Perkotaan ini, Aan Syaiful Ambiyah tertarik dengan sejumlah tulisan yang ada di dinding pelayanan. Tulisan itu terkait dengan keterlambatan layanan yang dijanjikan.
Menurut Nurul Puspita, Camat Gresik, semua tulisan yang ada itu harus dijalankan. ”Misalnya KTP yang terlambat terbit sesuai yang dijanjikan. Maka kami siap mengantar kepada yang bersangkutan,” terang Pipit-sapaan akrabnya.
Selain soal tulisan, Aan juga menanyakan banyaknya bak sampah dari tong bekas yang tersusun rapi. Dijelaskan Pipit, tong bekas itu bagian dari program lingkungan hidup yaitu bank sampah. Menurutnya, Kec Gresik memiliki bank sampah terbanyak diantara kecamatan lain.
Sementara, soal hasil evaluasi OPD yang masuk dalam Zona Integritas, menurut Aan Syaiful Ambiyah sangat bagus. ”Hanya satu kata untuk Kab Gresik, yaitu bagus,” tuturnya. [eri]
