Kemenpan RB Hadiahi Polrestabes Surabaya Predikat WBK

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan (kanan) mendapat penghargaan dari Kemenpan RB dan Karopenmas Mabes Polri, Selasa (12/12). [istimewa]

Polrestabes Surabaya, Bhirawa
Upaya Polrestabes Surabaya untuk menjadi Kepolisian Resort yang dapat menjadi percontohan terbukti sudah. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Redivasi Birokrasi (Kemenpan RB) memberikan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) bagi Polrestabes Surabaya, Selasa (12/12).
Kantor kepolisian yang terkenal dengan nama Hoofdbureau van Politie te Soerabaia ini mendapat predikat WBK bersama 20 Polda dan Polres se-Indonesia.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan menerima langsung penghargaan WBK yang merupakan prestasi membanggakan bagi satuannya di Polrestabes Surabaya. “Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, dalam hal ini masyarakat Kota Surabaya yang sudah melakukan kerjasama dalam memerangi budaya korupsi. Dan membawa kami mendapat penghargaan predikat Wilayah Bebas Korupsi,” kata Kombes Pol Rudi Setiawan, Selasa (12/12).
Dengan penghargaan WBK ini, Rudi berharap penghargaan ini bisa memacu dan memotivasi terus dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Terlebih dalam hal memberikan kepercayaan kepada publik, Polrestabes Surabaya beserta jajaran berkomitmen bekerja dengan profesional dan bersungguh-sungguh dalam mengayomi masyarakat.
“Ini merupakan bukti kesungguhan dan profesionalitas kami sebagai Polri. Sebagai instansi yang mengayomi masyarakat, kami siap berbenah ke arah yang lebih baik lagi,” tegasnya.
Sebelumnya Deputi Bidang Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kemenpan RB Muhammad Yusuf Ateh saat berada di Sespimma Kalemdiklat Polri Jakarta Selatan lalu membocorkan terkait tiga Polres di Jawa Timur yang berhasil mendapat penghargaan WBK dan WBBM 2017. Salah satu di antaranya Polrestabes Surabaya juga termasuk Polda Jatim.
Untuk mendapatkan predikat WBK dan WBBM ada lima aspek yang dinilai. Yakni manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan dan penguatan akuntabilitas kinerja. Sedangkan predikat menuju WBBM adalah predikat yang diberikan kepada satker yang sebelumnya telah mendapat predikat menuju WBK. [bed]

Tags: