Kenapa Sih Buku Tergantikan Oleh Gadget?

“Buku adalah jendela dunia” sekarang sudah diambang kepunahan, frasa “jendela dunia” kini hampir tergantikan oleh layar sentuh setiap gadget yang dimiliki masyarakat Indonesia. Majunya teknologi serta dunia digital membuat perlahan masyarakat Indonesia lupa akan bagaimana membaca buku.

Keberadaan internet membuat setiap hal terasa lebih praktis. Daripada repot membaca buku tebal, banyak anak remaja memilih mencari referensi melalui internet. Hal itulah yang membuat mereka semakin bergantung pada internet dan meninggalkan buku sebagai acuan mendapatkan informasi dan ilmu.

Perkembangan teknologi khususnya teknologi informasi sekarang ini semakin canggih. Akan tetapi tidak diimbangi dengan penggunaan, pengawasan, pengendalian yang baik. Melihat anak-anak sibuk bermain gadget kini bukan hal yang aneh. Siapa pun kini mudah membeli gadget karena tersedia di pasaran dengan harga yang terjangkau. Tak ayal, keberadaan buku mulai tergeser dengan gadget.

Kehadiran gadget turut mengubah perilaku anak. Jika dulu ia sangat senang membaca buku cerita atau petualangan anak, kini beberapa anak lebih memilih bermain games dengan gadget. Semula, anak-anak selalu tak sabar membaca buku-buku baru dari perpustakaan atau membelinya di toko buku. Kini, aktivitas membaca tergantikan dengan bermain gadget.

Kemajuan teknologi dengan adanya gadget bukan berarti harus membuat anak meninggalkan buku. Bagaimana pun, buku adalah jendela ilmu dan tidak bisa digantikan oleh gadget semahal apa pun. Dengan buku, anak akan lebih fokus membaca setiap ilmu pengetahuan maupun cerita yang diinginkannya.

Fadila Rahcmawati
Mahasiswa Program Studi Administrasi Publik Fakultas Bisnis,Hukum dan Ilmu Sosial Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Tags: