Kendalikan Hama Tikus, Kembangkan Rumah Burung Hantu

Wawan Widianto

Kabupaten Blitar, Bhirawa
Dalam rangka mengendalikan hama tikus yang mulai menyebar di Kabupaten Blitar, Pemrintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar kembangkan Rumah Burung Hantu (Rubuha).

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar, Wawan Widianto mengatakan pihaknya akan mengembangkan program Rumah Burung Hantu (Rubuha) untuk mengendalikan hama tikus yang mulai mewabah di Kaupaten litar.

“Mengingat akhir-akhir ini diketahui memang banyak hama tikus, program Rumah Burung Hantu sebagai salah satu solusinya,” kata Wawan Widianto.

Lanjut Wawan Widianto, pihaknya juga menghimbau kepada para petani agar tidak melakukan pengendalian hama tikus dengan cara berbahaya, misalnya menggunakan aliran listrik seperti di Bojonegoro yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

“Kami sudah belerjasama dengan Gapoktan untuk mengembangkan rumah burung hantu, dan kami himbau para petani jangan menggunakan cara yang berbahaya seperti aliran listrik,” ujarnya.

Bahkan dikatakan Wawan Widianto, kedepan pihaknya memprogramkan bantuan kepada kelompok tani untuk pengadaan Rubuha, dimana beberapa tempat sudah dicoba, diantaranya diwilayah Sragi Talun, Plumbangan Doko, dan Begelen Srengat.

“Uji coba telah dilakukan dibeberapa daerah itu ternyata sangat efektif, sehingga dimungkinkan untuk dikembangkan lagi di wilayah lain,” jelasnya.

Tambah Wawan, untuk jangkauan burung hantu bisa mencapai 11 kilometer, dimana menurutnya bisa mencakup area yang cukup luas. Sementara pengadaan rubuha ada yang sekalian burung hantunya, ada yang hanya rumahnya.

“Karena setelah dipasang rumah, ada burung hantu yang datang sendiri,” pungkasnya. [htn]

Tags: