Kepengurusan Baru PKS Tulungagung Incar Kursi Dewan di Semua Dapil

Pengurus baru PKS Kabupaten Tulungagung usai pelantikan secara daring, Senin (28/12).

Tulungagung, Bhirawa.
DPD PKS Tulungagung menargetkan penambahan perolehan kursi pada Pileg tahun 2024. Mereka mengincar perolehan kursi DPRD Tulungagung dari semua daerah pemilihan (dapil) di wilayah Kabupaten Tulungagung.

“Dari target 15 persen suara, minimal kami dapat satu fraksi di DPRD Tulungagung atau satu kursi di setiap dapil,” ujar Ketua DPD PKS Tulungagung periode 2020 -2025 yang baru terpilih dan dilantik dalam Musda V PKS Kabupaten Tulungagung, Renno Mardiputra, Senin (28/12).

Menurut dia, diharapkan dulangan suara PKS di Kota Marmer dalam Pileg empat tahun mendatang terus meningkat. Terlebih kader PKS di Kabupaten Tulungagung tetap utuh dan tidak terpecah pada Partai Gelora yang bisa dibilang pecahan PKS.

“Kader PKS di Tulungagung tidak ada yang pindah ke Partai Gelora. 100 persen utuh. Jadi PKS Tulungagung tidak sampai tergerogoti,” paparnya.

Selain itu, lanjut dia, DPD PKS Tulungagung ke depan juga akan menggaet kaum milenial dan pemuda untuk kemenangan partai yang kini berlogo baru dan bertagline Bersama Melayani Rakyat itu.

Saat ini PKS Tulungagung memiliki tiga kursi di DPRD Tulungagung. Ketiga kursi tersebut berasal dari tiga dapil di lima dapil di Kabupaten Tulungagung.

Sementara itu, dalam Musda V PKS Tulungagung yang diselenggarakan secara virtual atau telekonferen, Renno Mardiputra kembali terpilih sebagai Ketua DPD PKS Tulungagung masa bakti 2020 – 2025. Pada periode sebelumnya, Renno juga dipercaya sebagai Ketua DPD PKS Tulungagung.

Sedang sebagai Sekretaris dan Bendahara DPD PKS Tulungagung tahun 2020 – 2025 masing-masing adalah Faruuq Tri Fauzi dan Burhan Samsudin Said. Sementara yang terpilih sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) DPD PKS Tulungagung dan Ketua Dewan Etik Daerah (DED) untuk lima tahun kedepan, yakni Adrianto dan Mohamad Najib.

Renno menjelaskan sebelum dilakukan musda, pada Minggu (20/12) lalu telah dilaksanakan pemilihan umum raya (Pemira) yang diikuti oleh 114 anggota pelopor yang memiliki hak pilih dari seluruh penjuru Tulungagung. Pemira yang juga diselenggarakan secara elektronik tersebut bersamaan dengan pemilihan calon anggota DPTW Jawa Timur.

“Seluruh anggota pelopor memilih delapan nama dari 19 nama yang telah ditetapkan DPP sesuai track record (rekam jejak) serta AD/ART. Dan dari delapan nama itu kemudian dipilih dan dilantik sebagai MPD, DPD dan DED,” paparnya. (wed)

Tags: