Kerjasama FK Unair dan IDI Surabaya, Buka Konsultasi Daring Gratis untuk Warga Isoman

Dekan FK Unair, Prof Budi Santoso

Surabaya, Bhirawa
Layanan konsultasi Daring gratis diberikan Fakultas Universitas Airlangga (Unair) dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Layanan ini dibuka untuk warga yang sedang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) akibat terpapar Covid-19.
Menurut Dekan FK Unair Surabaya, Prof Dr dr Budi Santoso Sp OG(K) sejauh ini sudah ada 143 dokter yang bersedia memberikan layanan konsultasi. Baik dokter spesialis maupun dokter umum. Banyak pakar yang terdiri dari guru besar, dosen dan staf pengajar yang turut menyumbangkan waktu dan tenaganya.
“Sebagai institusi pendidikan yang fokus pada pelayanan kesehatan, tentu kami memiliki tanggung jawab untuk turut membantu pemerintah dalam menanggulangi Covid 19. Apalagi situasi saat ini memprihatinkan di mana semakin banyak pasien yang terpapar dan harus menjalani Isoman di rumah,” ujarnya, Kamis (29/7).
Selama ini, lanjut Prof Budi, FK Unair sudah berperan semaksimal mungkin dalam membantu pemerintah memberikan pelayanan di situasi Pandemi Covid 19 ini. Selain terjun langsung di rumah sakit, juga memaksimalkan ilmu dan tenaga mahasiswanya untuk membantu percepatan program vaksinasi dan edukasi kepada masyarakat umum.
Ketua IDI Surabaya, dr Brahmana Tjokroprawiro Sp OG K-Onk menambahkan, konsultasi medis daring gratis ini merupakan bentuk sumbangsih dan kepedulian IDI Surabaya dan FK Unair dalam membantu menangani lonjakan kasus Covid 19 di Surabaya.
“Kami harap layanan ini dapat membantu masyarakat Kota Surabaya yang masih bingung dengan tata laksana Isoman di rumah yang benar,” ujarnya.
Dokter Brahmana menyebut, layanan ini hadir karena saat ini, lebih banyak Pasien Covid-19 yang menjalani Isoman daripada yang dirawat di RS.
“Apalagi untuk mendapatkan konsultasi tidak mudah. Mau ke rumah sakit juga tidak memungkinkan. Maka dari itu kita hadir memfasilitasi,” ujar Ketua Departemen Obstetri dan Ginekologi FK Unair ini.
Konsultasi medis ini diberikan via chat WhatsApp. Pasien bisa menanyakan beberapa hal seputar merawat diri saat isoman. Misalnya apa yang bisa dilakukan saat saturasi oksigen turun. Dengan kondisi pasien, apakah boleh mengkonsumsi obat tertentu dan lain sebagainya.
“Konsultasi medis dokter ini tidak bisa meresepkan obat untuk pasien. Jika pasien membutuhkan obat, harus datang langsung ke fasilitas pelayanan kesehatan setempat,” tegas Dokter Brahmana.
Layanan konsultasi medis untuk pasien isoman ini dibuka pada jam kerja. Alurnya, pasien bisa menghubungi empat nomor admin yang tertera di bawah. https://bit.ly.MasOdy_IDISby, https://bit.ly.MasHeri_IDISby, https://bit.ly.MbakNabila_IDISby, https://bit.ly.MbakEki_IDISby
Selanjutnya, admin akan mencarikan dokter yang akan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari pasien. [ina]

Tags: