Kesebelasan Madiun Putra Tumbang di Kandang Persatu

Para pemain Persatu saat bermain dalam laga lanjutan grup 5 Liga 2 Indonesia melawan Madiun Putra. (Khoirul Huda/bhirawa)

Tuban, Bhirawa.
Dalam laga lanjutan grup 5 Liga 2 Indonesia, Tim kesebelasan Persatu Tuban, berhasil mengimbangi perlawanan pemuncak klasemen sementara grup 5, Madiun Putra, dengan skor 4-2 di Stadion Loka Jaya Tuban (20/05).
Atas hasil kemengan kandang tersebut, untuk sementara Persatu kini menggeser posisi Madiun Putra di puncak klasemen dengan poin 8 dari lima kali pertandingan.
Semenjak peluit babak pertama ditiup oleh wasit, anak asuh Edy Sudiarto langsung memberikan perlawanan ketat dan tampil menyerang. Alhasil, 8 menit babak pertama berjalan, kapten kesebelasan Persatu, Dhanu Rosade membuat gemuruh stadion loka jaya Tuban, melalui golnya.
Unggul satu gol, tak membuat serangan anak-anak Persatu mengendor. Sebaliknya, tekanan demi tekanan terus diluncurkan para pemain Persatu melalui pemain tengah dan sayap. Beberapa menit berselang, pemain depan Persatu, Agung Suprayogi menggandakan keunggulan menjadi 2-0 di menit 36 dan bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak ke dua, ritme permainan Persatu sedikit turun. Mengetahui hal itu, pemain Madiun Putra yang tak ingin pulang tanpa poin, berhasil memperkecil ketinggalan. Memanfaatkan kesalahan pemain belakang Persatu, pemain tengah Madiun Putra Purniawan berhasil mencetak gol cantik di menit 61.
Kebobolan satu gol, membuat tensi permainan ke dua kesebelasan semakin meningkat. Tak mau menanggung malu di depan ribuan Ronggomania yang hadir di Lokajaya. Wira Hadi yang masuk menggantikan Supriyadi, menggandakan kedudukan Persatu menjadi 3-1, melalui tendangan bebasnya pada menit 70.
Seakan tak ingin mengecewakan penonton yang memenuhi Stadion Loka Jaya Sabtu sore ini, Wira Hadi kembali menggandakan keunggulan Persatu di menit 79. Persatu ungggul 4-1 atas Madiun Putra. Namun sayang, dua menit berselang, Madiun putra kembali berhasil menambah ketertinggalan dan skor berkahir 4-2.
Atas raihan hasil tersebut, Pelatih Persatu Tuban, Edy Sudiarto, saat Konferensi Pers mengatakan, pihaknya mengapresiasi permainan dan kerja keras anak-anak saat bermain di lapangan. Meski tidak banyak menciptakan peluang, tapi bisa mencetak 4 gol.
“Permainan seperti inilah yang kita harapakan. Sedikit peluang tapi bisa mencetak banyak gol, ” Kata Edy sapaan akrabnya.
Edy menambahkan, pertandingan melawan Madiun putra Sabtu sore itu memang cukup berat. Mengingat Madiun Putra merupakan tim yang sama sekali belum pernah terkalahkan sebelumnya. “Tapi Alhamdulillah, anak-anak bermain bagus dan bisa menaklukan Madiun Putra di kandang,” Imbuhnya.
Usai pertandingan berat tersebut, kedepan Edy akan kembali focus pada pertandingan tandang selanjutnya melawan Persebaya Surabaya pada tanggal 05 Juli 2017 mendatang.
Sementara itu, Pelatih Madiun Putra, Sartono mengakui kalau Persatu bermain sangat baik pada laga tersebut. “Mereka (Persatu. Red) memang bermain lebih baik dari kami, kemauan untuk menang Persatu juga sangat besar, sehingga wajar kalau Persatu menang,” kata Sartono.
Sartono menambahkan, kekalahan atas Persatu Tuban tersebut, merupakan kekalahan perdana tim besutannya. Untuk itu, kedepan ia akan mengevaluasi atas raihan hasil kurang memuaskan di Stadion Loka Jaya tersebut.
“Kekalahan atas Persatu Tuban ini akan menjadi bahan evaluasi tim kami kedepan. Utamanya untuk sector pertahanan,” pungkas sartono. (hud)

Tags: