Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam di Sidoarjo Dinilai

foto ilustrasi

Sidoarjo, Bhirawa
Kondisi kesehatan dari Koperasi Simpan Pinjam (KS) di Kab Sidoarjo tiap tahun dinilai. Pada 2017 ini, sebanyak 100 KSP yang dinilai kesehatannya. Sehat atau tidak. Sementara KSP yang belum dinilai, akan dilakukan secara bertahap pada tahun berikutnya.
Kepala Bidang Usaha Koperasi dan dan Usaha Mikro Dinas Koperasi Usaha Mikro Kab  Sidoarjo Erna Kusumawati SP mengatakan penilaian terhadap kesehatan KSP 2017 ini sudah dimulai akhir April kemarin.
“Kondisi kesehatan KSP dinilai di antaranya dari aspek asetnya, modalnya, rugi labanya, kualitas, manajemen, efisiensi dan kemandiriannya,” jelas Erna saat ditemui dalam acara penajaman penilaian kesehatan KSP/USP bagi pengurus/pengelola KSP/USP, Selasa (16/5) kemarin di Ruang Delta Graha Setda Sidoarjo.
Dalam kesempatan itu, Erna mengingatkan kepada pengurus KSP/USP yang belum mengurus surat izin simpan pinjam, agar segera mengurus ke Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kab Sidoarjo. Sebab diakui masih ada KSP maupun USP di Sidoarjo yang belum memiliki izin simpan pinjam. “Karena itu kita selalu mengingatkan terus,” ujarnya.
Menurut ia, KSP/USP tetap perlu mendapatkan pembinaan, agar maju, tumbuh berkembang dan tentu saja sehat.
Konsultan dari  Klinik Layanan Koperasi Usaha Mikro Dinas Koperasi Usaha Mikro Kab Sidoarjo Abdul Rahman, menyampaikan pihaknya siap menerima konsultasi dan mendampingi dari koperasi di Sidoarjo. Terkait tantangan, hambatan dan perkembangan koperasi, ia mengatakan koperasi wajib melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT). Karena ini merupakan pertanggung jawaban kinerja pengurus koperasi pada anggotanya.
“Kalau tidak menggelar RAT, pasti ada sesuatu yang tidak beres, itu salah satu tanda tidak sehat manajemennya,” katanya terus terang. [kus]

Tags: