Ketua DPRD Jatim Serahkan 400 Paket Bantuan di Kedungbanteng Tanggulangin

DPRD Jatim, Bhirawa
Prihatin musibah banjir yang menimpa warga Desa Kedungbanteng Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, ketua DPRD Jatim Kusnadi serahkan 400 paket bantuan sembako, Selasa (9/3) kemarin.
Bersama Kepala Desa Kedungbanteng, Kusnadi yang juga ketua DPD PDI Perjuangan Jatim bersama tim Baguna DPD PDI Perjuangan Jatim ini langsung menyerahkan kepada warga yang terdampak. Bahkan Kusnadi juga meninjau lokasi banjir tersebut.
“Diantara semua kebutuhan masyarakat terdampak musibah banjir ini, yang paling mendesak adalah kebutuhan pangan. Sembari bertahap, kita juga akan memfasilitasi kebutuhan air bersih layak minum untuk warga,” ujar Kusnadi.
“Nanti dalam waktu dekat, bersama warga kita akan gotong royong mencari solusi atas musibah yang sering terjadi dalam beberapa tahun ini, ” lanjutnya.
Kusnadi saat berdialog dengan warga yang terdampak disela pemberian bantuan, juga mendapatkan keluhan terkait jalan utama desa yang menjadi penopang aktivitas sehari-hari rusak parah, ratusan hektar sawah dan ratusan ton ikan di tambak gagal panen.
“Selain itu, akibat banjir, banyak lapak dagang masyarakat juga turut tenggelam. Sehingga, menghentikan aktivitas perekonomian warga,” ujar Zainul, salah satu tokoh Masyarakat Tanggulangin.
Zainul juga berharap, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dapat sigap untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat, yang sudah selama satu bulan bertahan hidup ditengah musibah banjir.
“Pemkab seharusnya menurunkan dinas terkait untuk hadir dan meninjau situasi serta kondisi secara langsung. Kebutuhan seperti popok serta susu formula untuk bayi, salah satu kebutuhan yang sering masyarakat keluhkan,” ujarnya.
“Selain itu juga, yang tak kalah penting adalah normalisasi kali. Dan pembuatan pintu air di muara sungai yang menjadi jalur terakhir air menuju laut. Semoga di dengar,” lanjutnya.
Menanggapi keluhan ini, Kusnadi berjanji akan menindaklanjuti dengan mengkoordinasikam dengan Pemprov Jatim dan Pemkab Sidoarjo.
“Saya akan minta agar persoalan ini segera mendapat atensi dinas terkait Pemprop Jatim untuk lakukan koordinasi dengan Pemkab Sidoarjo. Saya berharap secepatnya ada penanganan. Kasihan warga jika tidak segera ditangani,” jelasnya.
Seperti diketahui pemberian bantuan ini dilakukan Kusnadi untuk menindaklanjuti keluhan warga saat kegiatan reses I DPRD Jatim yang dilakukan beberapa waktu lalu di Tanggulangin, Sidoarjo Rabu (3/3/2021).
Dimana saat itu Herman, salah satu warga terdampak, memanfaatkan kesempatan itu untuk menyampaikan kondisi desanya yang sedang tertimpa musibah banjir.
Dia bercerita, dalam tiga tahun terakhir, desanya selalu tenggelam tatkala sedang terjadi intensitas hujan tinggi, dan naiknya volume air laut.
“Kedalaman air rata-rata mencapai 60 Cm, merendam pemukiman warga di tujuh RT. Dan dampak yang paling parah adalah di RT 03, 05, 06, di sini banjir mencapai satu meter menenggelamkan rumah bagi 390 Kepala Keluarga,” ungkapnya saat itu. [geh.ach]

Tags: