Agus Junaidi
Gresik, Bhirawa
Calon Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Kab Gresik, periode 2016-2020 dipastikan aklamasi. Konfercab Ansor yang digelar di Ponpes Alfurqon, Driyorejo, pada 28 Mei 2016 mendatang dipastikan Agus Junaidi (Ketua KNPI Gresik), sebagai calon tunggal setelah mantan Ketua Panwaskab, M Faizin gagal lolos tahap pencalonan.
Menurut Ketua Panitia Konfercab XV GP Ansor Gresik, Mas’ud melenggangkan langkah Agus Junaidi telah dinyatakan panitia menjadi calon tunggal, dalam perebutan kursi Ketua Ansor Gresik, dan dipastikan Konfercab bakal aklamasi karena mendapat tujuh PAC, secara sah.
Tujuh rekomendasi yang didapat Agus diantaranya, rekomendasi dari PAC Wringinanom, Driyorejo, Benjeng, Balongpangang, Duduksampeyan, Ujungpangkah dan PAC Panceng. Dan keputusan panitia berdasarkan atas hasil verifikasi administrasi PW GP Ansor Jatim, hasil verifikasinya menyebutkan rekomendasi PAC Kec Dukun cacat administrasi, sehingga Faizin sebagai calon pesaing dinyatakan tak lolos syarat dukungan tiga PAC.
Kami berharap semuanya legowo, jangan sampai ada upaya pemboikotan. Dan sebagai paniatia, sudah berusaha seadil mungkin dalam kepanitiaan. Makanya, semua penilian atas kepersertaan, pencalonan maupun pemilih diserahkan ke PW GP Ansor Jatim. Sehingga, panitia mengeluarkan putusan atas jumlah peserta, pemilih maupun pencalonan didasarkan wilayah,” ujarnya.
Senada juga dikatakan Sekretaris Abdul Ghofur, bahwa Faizin yang saat ini masih menjabat Ketua PC GP Ansor. Tidak dapat memenuhi ketentuan PD/PRT, mendapat rekomendasi tiga PAC (pimpinan anak cabang). Sebab, rekomendasi PAC Kecamatan Dukun dinilai PW GP Ansor Jatim cacat administrasi, karena tidak ditandatangani.
Dengan dibatalkanya rekomendasi PAC Dukun, berarti rekomendasi mantan Ketua KIPP Gresik di Pemilu 1999 itu hanya dari PAC Kec Kebomas dan Kedamean. Hanya mendapat dua rekomendasi PAC sedang persyaratan untuk maju sebagai calon, syaratnya harus mendapat rekomendasi tiga PAC.
Sedangkan untuk rekomendasi ranting, Faizin berhasil mengumpulkan 165 ranting. Meski begitu tetap dinyatakan tidak lolos, karena syaratnya tiga PAC.
Terpisah Muhadi Pengurus PW GP Ansor Jatim mengatakan, memang PW Jatim diminta untuk melakukan verifikasi pencalonan. Hasil verifikasi rekomendasi PAC ke kedua calon dilakukan dengan sebenar-benarnya. Jumlah PAC yang memberikan rekomendasi ada 10, tujuh PAC diberikan kepada Agus Junaidi dan tiga ke M Faizin. Hasilnya, sembilan PAC secara PO maupun PD/PRT sah, karena ada tandatangan ketua dan sekretrais dan hanya ada satu yang tidak sah.
Satu PAC yang dinyatakan tidak sah adalah rekomendasi dari Kec Dukun. Sebab, hasil verifikasi dengan menghadirkan semua pihak, ternyata yang tandatangan sekretaris adalah wakil sekretrais M Shobirin. Makanya, pihaknya memberikan catatan rekomendasi PAC Dukun cacat adminitrasi. [kim]
