Ratusan anggota PPK dan ribuan anggoat PPS dilantik. (achmad basir)
Bojonegoro,Bhirawa
Sebagai persiapan tahapan Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Tahun 2018, Kamis (23/11) dilaksanakan pelantikan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), digedung serbaguna..
Acara pelantikan ini diawali dengan pembacaan surat keputusan KPU Bojonegoro, kemudian pengucapan sumpah dan janji PPK dan PPS yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU Bojonegoro, M. Abdim Munib.
Dalam pelantikan itu dihadiri Ketua KPU Bojonegoro, Asisten I Bojonegoro, Anggota DPRD Bojonegoro, Kepala Bakebangpolinmas, perwakilan Danramil, Perwakilan Kapolres, seluruh Muspika dan beberapa tamu undangan lainnya.
Ketua KPU Bojonegoro Abdim Munib mengungkapkan, pelantikan anggota PPK dan PPS dilakukan secara serentak dan dilakukan penandatangan bersama, dan sekaligus nantinya akan melaksanakan bimbingan pada Petugas PPS
“Ada 140 anggota PPK dan 1290 Anggota PPS yang dilantik hari ini,” ujarnya.
Dengan sudah dilantik maka anggota PPS dan PPK tidak lagi bebas karena sudah diikat menjadi penyelenggara Pilkada dan harus bersikap netral. 27 Juli 2018 adalah gawe besar yakni pemilihan kepala daerah serentak. Sejak 2007, 2012 sudah sukses digelar oleh KPU Bojonegoro.
“Jadi dirinya berharap pada pelaksanaan pemilukada serentak di 2018 ini dapat terlaksana dengan lebih baik dan tidak ada hal dikemudian hari,” pungkasnya.
Sementara itu Asisten I Bupati, Djoko Loekito, mengingatkan kepada PPK dan PPS akan tugas sebagai penyelenggara Pemilu itu berat. Karena harus jujur dan adil, bukan siapa yang menang. Tugas penyelenggara pemilu adalah bagaimana menyelenggarakan semua tahapan pemilu secara benar sesuai tata perundang undangan yang berlaku.
”Menjaga netralitas adalah kunci untuk sukses dan lancarnya pelaksanaan Pemilu dan jika tidak ada integritas maka akan mencederai amanah yang sudah diberikan,” jelas Djoko.
Asisten berpesan agar senantiasa melakukan koordinas dengan semua pihak, jangan merasa egois atau merasa lebih paham yang nantinya ada kendala dilapangan dikemudian hari. Kepada para Kades agar memfasilitasi TPS sehingga terselenggara pemilukada secara maksimal dan terpilih pemimpin yang amanah dan bisa mewujudkan cita cita bangsa. [bas]
