Ketua Penggerak PKK Trenggalek Ingatkan Tugas dan Fungsi PKK

Trenggalek, Bhirawa
Kebanyak dari kalangan masyarakat kurang memahami tugas-tugas dan fungsi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) hingga masih dianggap sebelah mata. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini mencoba mengingatkan kembali apa yang menjadi tugas dan fungsi PKK saat melakukan evaluasi terhadap 10 program pokok PKK di desa-desa.
“Keberadaan PKK bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui keluarga,” ungkap Novita Hardini usai melakukan evaluasi 10 program pokok PKK di Kecamatan Dongko.
Lebih lanjut Novita Hardini menerangkan, bahwa PKK sendiri merupakan organisasi berbadan hukum yang tujuannya menjadi kakinya Pemerintah.
“Kenapa PKK diciptakan, sedangkan 10 program pokok PKK ini tentang apa-apa saja. Jadi kalau mendirikan sebuah gerakan yang paling masif itu ya PKK ini,” ujarnya.
Selain itu, ia menjelaskan di dalam PKK ada 4 pokja yang fungsinya mencakup semua aspek keluarga. Seperti Pokja I tentang ketahanan keluarga, Pokja II Pendidikan dan Ketrampilan, Pokja III tentang Pekarangan dan Pemanfaatan Pekarangan, Penghijauan dan yang lainnya dan yang terakhir Pokja IV tentang kesehatan. Bila empat pokja ini dikuatkan maka segala aspek sudah ada di dalamnya.
“Memang sebagian masyarakat masih melihat PKK sebagai wadah ajang kumpul kumpul ibu-ibu, padahal tidak seperti itu. Tentunya untuk membangkitkan kembali peran PKK sebagai kepanjangan kaki pemerintah kita akan terus melakukan pendampingan dan memberikan edukasi tentang 10 program pokok PKK,” imbuhnya.
Ditambahkan Novita, kalau selama ini mereka belum tahu, mungkin karena tidak ada informasi. Namun sekarang ini ada evaluasi 10 program pokok PKK di seluruh desa yang ada di Kabupaten Trenggalek, sehingga mereka bisa lebih mengetahui tugas dan fungsi PKK.
“Harapannya ini bisa menjadi informasi baru bagi kepala desa dan seluruh masyarakat yang ada di desa bawasannya PKK ini tidak hanya kumpulan perempuan-perempuan saja melainkan mereka punya tugas yang mulia memberdayakan masyarakat yang dimulai dari keluarga,” tandasnya.(wek).