Khofifah Jadi Trending Topic, Grahadi Curiga Ada Orang Iseng Ingin Jatuhkan Kredibilitas Gubernur

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

Pemprov, Bhirawa
Nama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sempat menjadi tranding topic di media sosial Twitter pada Minggu (4/4). Namun, hal itu justru ditanggapi negatif Pemprov Jatim. Bahkan Pemprov mencurigai adanya pihak-pihak yang ingin menjatuhkan kredibilitas Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dengan tudingan menggunakan buzzer.
Plh Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono menegaskan, Pemprov Jatim tidak memiliki dan mempekerjakan buzzer atau pendengung di media sosial. Hal ini disampaikan Heru menanggapi kata-kata “Gubernur Khofifah” yang kemarin dan beberapa kali menjadi trending topic di media sosial Twitter. “Sekali lagi saya ingin tegaskan bahwa Grahadi tidak pernah memanipulasi percakapan di platform media sosial manapun. Kami juga tidak pernah menganggarkan untuk menggerakkan buzzer,” ungkap Heru melalui rilis Humas Pemprov Jatim, Senin (5/4).
Gubernur Khofifah sendiri, kata Heru, mengaku kaget saat dirinya diberitahu menjadi trending topic di Twitter. Terlebih percakapan yang trending tersebut berpola dan seperti mengikuti satu instruksi. Inilah yang mengakibatkan netizen menuding Grahadi menggerakkan buzzer. Heru menegaskan, gubernur tidak pernah menginstruksikan siapapun untuk memanipulasi percakapan di media sosial.
“Padahal kami sendiri tidak tahu siapa dirigennya. Dan kami tidak ingin berspekulasi siapa pelakunya, mungkin orang iseng yang ingin menjatuhkan kredibilitas Gubernur Khofifah. Tapi yang pasti, kami tidak pernah mempekerjakan buzzer untuk pencitraan Gubernur Khofifah,” tambah Heru.
Untuk diketahui, kata-kata “Gubernur Khofifah” sempat menjadi trending topic beberapa kali di platform media sosial Twitter. Kejadian ini terulang hari ini, Minggu (4/4), dimana “Gubernur Khofifah” kembali menjadi trending topic. Saat ditelusuri, mayoritas akun yang mencuitkan “Gubernur Khofifah” adalah akun-akun baru yang baru bergabung di bulan Januari 2021 dengan jumlah follower atau pengikut kurang dari 100. [tam]

Tags: