Kirimkan 200 Personel dan Bantuan Logistik Gempa Cianjur

Sekdaprov Jatim Adhy Karyono mewakili Gubernur Khofifah memberangkatan bantuan personel dan logistik untuk gempa Cianjur, Selasa (22/11). [oky abdul sholeh]

BPBD Jatim, Bhirawa
Pemprov Jatim bergerak cepat mengirimkan bantuan untuk penanganan gempa magnitudo 5,6 yang terjadi di Kota Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11). Bantuan ialah personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Jatim, Tagana Dinsos Jatim dan tim medis yang berjumlah 200 personel.
Selain bantuan personel, Pemprov Jatim juga mengirimkan berbagai bantuan logistik yang diangkut oleh dua truk dari kantor BPBD Jatim, Selasa (22/11). Pemberangkatan bantuan tersebut dilakukan oleh Sekdaprov Jatim Adhy Karyono mewakili Gubernur Jatim yang didampingi Kalaksa BPBD Jatim Budi Santosa dan Kadinsos Jatim Alwi.
Dalam kesempatan itu, Sekdaprov Adhy menyampaikan, sistem penanggulangan bencana di Jatim sudah sangat baik. Khususnya dalam merespon bencana yang terjadi secara tiba-tiba. Bantuan ini sekaligus menindaklanjuti permintaan Kementerian Sosial dan BNPB yang berkoordinasi dengan BPBD Jabar dan Pusat Krisis Kesehatan di Jakarta.
“Sebanyak 200 dukungan personel dan bantuan logistik sudah kami berangkatkan secara bertahap. Mulai natura, beras, mie instan dan yang paling banyak dibutuhkan seperti terpal, tikar dan sandang,” kata Adhy Karyono usai memberangkatkan bantuan.
Pria yang juga selaku Kepala BPBD Jatim ini menekankan, bencana bukan hanya pekerjaan dan tugas dari BNPB, BPBD, Dinsos dan Dinkes. Melainkan kebencanaan ini persoalan bersama, baik semua OPD dan stakeholder terkait. Adhy memastikan misi kemanusiaan ini tetap tunduk terhadap sistem komando di wilayah setempat.
Di Cianjur, sambungnya, ada juga posko Penanggulangan Bencana Cianjur Sukabumi Bogor untuk Provinsi Jatim. Intinya, disana masih membutuhkan bantuan, khususnya adalah personel terlatih untuk rescue, logistik, psikososial dan medis.
Kedua, terkait kebutuhan logistik dari Provinsi Jatim membawa mobil dapur umum dengan operasional langsung. Serta membawa natura dan barang-barang yang dibutuhkan. Dari informasi bahwa dibutuhkan selain permakanan adalah untuk sandang, seperti tenda, genset dan alat-alat mandi. Karena infrastruktur disana hampir seluruh Kecamatan rusak dan terdampak.
“Disinilah Gubernur Jatim dan kami sebagai Ketua dan Tim penanggulangan bencana bersama stakeholder sesuai dengan sistem penanggulangan bencana nasional. Bahwa setiap bencana jika terjadi statusnya nasional, maka pusat dalam hal ini BNPB maupun Kementerian terkait bisa memberikan warning dan meminta Provinsi atau Kabupaten lain yang punya resources penanggulangan bencana,” bebernya.
Masih kata Sekdaprov, pihaknya juga memberangkatkan 3 orang Tim Aju yang memetakan lokasi paling dibutuhkan serta koordinasi dengan sistem nasional ditempatkan dimana dan tugasnya apa.
“Jawa Timur sudah terkenal dengan rescue, TRC dan tagananya sangat handal. Bahkan di setiap provinsi yang terkena bencana nasional, Jatim selalu hadir dan merespon dengan baik,” tegasnya.
Terkait cuaca ekstream dan bencana hidrometeorologi di Jatim, Adhy mengaku sudah memperhitungkan bahwa puncaknya di Januari atau Februari. Sehingga Provinsi Jatim sudah menyiapkan semua. “Stok dari hasil anggaran perubahan PAK, demikian juga dengan BTT kami nyatakan sangat cukup untuk bisa mengatasi bencana hidrometeorologi di Jatim. Jangan khawatir, kami siap,” pungkasnya.
Adapun bantuan logistik yang dikirimkan, yakni beras 1000 kilogram, mie instan 100 karton, gula 200 kilogram, minyak goreng 100 liter, lauk pauk 216 kaleng, tambahan gizi 105 kaleng, terpal 140 lembar, selimut 1000 lembar, sarung 203 pcs, tikar 54 lembar, detergen 220 pack, sabun mandi 1 karton, pembalut 10 karton, sikat gigi 6 karton, pasta gigi 6 karton, popok dewasa 2 karton dan popok anak 2 karton.
Sementara untuk bantuan peralatan, yaitu tenda pengungsi 2 set, tenda posko 1 set, genset 2 unit, alkon 1 unit, tandon 1.200 L 1 unit, motor trail 1 unit, chainsaw 2 unit, meja kursi 2 set, light tower balon 1 unit, cangkul 10 pcs, sekop 10 pcs, linggis 10 pcs, velbed 5 pcs dan kantong jenazah 10 pcs. [bed]

Tags: