KLH Beri Penghargaan Enam Tokoh Peduli Lingkungan

Menteri KLHJakarta, Bhirawa
Kementerian Lingkungan Hidup memberikan penghargaan kepada enam tokoh kepemimpinan yang peduli dan berdedikasi terhadap lingkungan.
Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya pada acara Refleksi dan Apresiasi Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Jakarta, Senin.
Penghargaan Kepemimpinan Lingkungan Hidup atau Asasta Buana tersebut diserahkan kepada Ibu Negara Ani Yudhoyono, anggota BPK Ali Masykur Musa, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, mantan Direktur Pertamina Karen Agustiawan dan pelopor gerakan lingkungan di masyarakat Erna Witoelar.
Sebagai Ibu Negara, Ani Yudhoyono dinilai sangat peduli dengan berbagai persoalan bangsa termasuk yang berkaitan dengan upaya pelestarian lingkungan.
Bersama dengan Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) Ani Yudhoyono memprakarsai Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara (GPTP) sejak 2007.
Selain itu juga mengkampanyekan penanaman satu pohon untuk setiap kelahiran serta mengedukasi dan kampanye tentang lingkungan melalui Program Indonesia Hijau.
Apresiasi terhadap Ali Masykur Musa karena ia telah menggagas penerapan audit lingkungan dalam menilai kinerja pengelolaan sumberdaya alam dan memperkuat diplomasi lingkungan Indonesia melalui kepemimpinan Indonesia di The Intenational Organization of Supreme Audit Instiution.
Hingga saat ini Provinsi Jawa Timur masih menempati urutan teratas penerima penghargaan di bidang lingkungan hidup sehingga apresiasi Asasta Buana diberikan kepada Gubernur Soekarwo.
Karen Agustiawan menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina sejak 5 Februari 2009 hingga 1 Oktober 2014. Sejak menjadi pimpinan Pertamina, Karen bergerak cepat membenahi BUMN minyak dan gas bumi tersebut.
Selama periode kepemimpinannya, Karen berhasil mewujudkan inspirasinya sebagai agen perubahan melalui berbagai inovasi dalam pengelolaan dan pelestarian lingkungan.
Tri Rismaharini, Wali Kota Surabaya telah mengubah Surabaya menjadi kota yang hijau dan bersih dan selama kepemimpinannya telah memperoleh sekitar 51 penghargaan di tingkat nasional maupun internasional.
Erna Witoelar adalah Ketua Dewan Pembina Gerakan Ciliwung Bersih yang terus berlangsung hingga saat ini. [ant.ira]

Tags: