KNPI dan Tomas Tuban Dukung Lelang Jabatan

Lelang JabatanTuban, Bhirawa
Rencan Bupati Tuban H. Fathul Huda akan melakukan promosi jabatan secara terbuka (open promotion) atau yang dikenal dengan ‘Lelang Jabatan’ pada tahun 2015 mendatang banyak mendapat dukungan dari publik, baik itu kalangan organiasi kemasyarakatan kepemudaan (OKP) maupun tokoh organisasi kemasyarakatan (Ormas) di Bumi Wali Tuban.
Seperti yang disampikan oleh Nasirul Umam, S.Sos, Ketua DPD Komite Nasioanal Pemuda Indonesia Kabupaten Tuban. Organisiasi kepemudaan ini sangat mendukung dengan rencana tersebut, dengan syarat dilakukan secara trasaparan, sesuai tupoksi serta kepangkatan.
“Dalam birokrasi pemerintahan terkait dengan atauran menduduki jabatan itu ada aturan dan syarat yang harus dipenuhi, selagi hal berlandaskan aturan dan bertujuan untuk meningkatakan kinerja pemerintahan, kita akan dukung, dan ini ini trobosan baru untuk sekup kabupaten di jawa Timur,” kata Ketua DPD KNPI Tuban, kemarin.
Begitu juga dengan Gerakan Pemuda Ansor, badan otonom (Banom) dari Nahdlatul Ulama (NU) ini akan mendukung apa yang dilakukan pemerintah dalam hal ini Bupati Tuban jika tujuan dari ‘Lelang Jabatan’ untuk good governance (Tata laksana pemerintahan yang baik) dan Clean Governement (Pemerintah yang bersih).
“Memang hal itu sudah saatnya dilakukan, akan tetepi yang harus dipikirkan ulang dan dicermati betul, apakah sudah benar-benar siap?” kata Muhimuddin, S.Ag, Sekretaris Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Tuban (26/11).
Lebih lanjut, pria yang pernah aktif di lembaga swadaya masyarakat (LSM) Bina Swagiri Tuban ini meminta pada Bupati Tuban meningkatakan sumberdaya manusia (SDM) serta menata para birokrat atau pejabat terelabih dahulu sebelum promosi jabatan secara terbuka dilakukan.
“Saya pikir kok lebih baik meningkatkan SDM sesuai dengan kwalifikasi-nya dulu. Kan banyak cara untuk meningkatakan SDM tersebut, baik secara formal maupun non formal,” terang pria lulusan UIN Sunan Ampel Suarabaya ini.
Di tempat terpisah, H.Masduki Nursjamsi salah satu tokoh masyarakat (Tomas) yang juga pernah menjadi Abdi Negara (PNS) di Departemen Agama (Kementerian Agama -red.) Kabupaten Tuban mengungkapkan jika tujuan Bupati Huda itu untuk meningkatkan kwalitas tata pemerintahan ia mengaku sangat mendukung upaya tersebut.
“Bagus, kalau hal itu dilakukan sesuai dengan, pangkat, golongan dan bidang-nya. “Idza usnidal amru ila ghayri ahlihi fantadziri sa’ah” (Jika urusan diserahakn ke bukan ahlinya, maka tunggu saja kehancurannya), yang pasti dalam kepangkatan ada aturanya, dan jangan sampai tidak mengunakan atauaran tersebut,” kata H. Masduki Nursjamsi yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Da’wah Muhamadiyah Kabupaten Tuban.n [hud]

Tags: