KNPI Jatim Dorong Gus Ipin Tampil di Pilwali Surabaya

Surabaya, Bhirawa
Nama Mohammad Nur Arifin alias Gus Ipin kian santer bakal mewarnai kontestasi di Pilwali Kota Surabaya 2020 mendatang. Hal ini semakin menguat dengan adanya dukungan elemen kaum muda yang mengharapkan agar Bupati Trenggalek tersebut siap mewarnai Pilwali.
Diungkapkan Sekretaris Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Solikh Alhuda, Gus Ipin memiliki potensi yang kuat menjadi pengganti Tri Rismaharini. Karena menurutnya, Surabaya membutuhkan penyegaran dalam kepemimpinan dengan hadirnya tokoh muda. Dan Gus Ipin yang saat ini merupakan bupati termuda telah memiliki potensi itu. “Secara pengalaman dia punya dan sudah teruji sebagai kepala daerah. Energi anak muda juga dia miliki sebagai bupati termuda,” ungkap Solikh saat ditemui usai mengikuti Audensi dengan Gubernur Jatim di Grahadi kemarin, Rabu (24/7).
Menurut Solikh, kemauan Gus Ipin untuk maju hanya tinggal menunggu waktu. Kendati saat ini, Gus Ipin yang juga Ketua KNPI Jatim tersebut belum menyatakan kesediaannya. “Saya kira dalam politik itu tidak ada yang tidak mungkin. Hanya menunggu waktu, karena untuk tiba-tiba mengiyakan juga tidak bisa. Harus dikaji bagaimana petanya,” tutur Solikh. Di barisan KNPI, Solikh mengaku akan solid mendorong Gus Ipin agar tampil di Pilwali Surabaya.
Di temui pada kesempatan yang sama, Bupati Trenggalek Gus Ipin mengaku, saat ini masih akan fokus dengan tugasnya sebagai bupati. Meski sejauh ini, banyak pihak yang menyebutnya cocok untuk maju di Surabaya. “Tapi pilkada ini kam bukan cocok-cocokan di mata siapa. Tapi rakyat yang menentukan dan masih ada kaitanya dengan partai,” tutur dia.
Gus Ipin mengaku, dirinya memiliki riwayat hidup yang cukup panjang di Surabaya. Lahir dan menempuh pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi di Surabaya. “Saya nyaman dengan Surabaya sebagai kota masa kecil saya. Tapi warisan yang ditinggalkan orangtua saya itu kan dulu dari Trenggalek yang serba kekurangan dan masih harus di majukan,” ungkap dia.
Sementara di Surabaya, menurutnya ada atau tidak adanya wali kota akan maju-maju saja. Ingin taman yang cantik, banyak developer di Surabaya yang akan siap. Karena itu, fokus dia tetap di Trenggalek. “Sampai sekarang seratus persen hati saya mantap 2020 maju di Trenggalek. Fokus di sana,” pungkas dia. [tam]