Bupati Situbondo Dadang Wigiarto bersama Ketua DPRD Kabupaten Situbondo Edy Wahyudi serta Sekjen KNPI Jatim dan pengurus KNPI Situbondo usai prosesi pelantikan Senin (28/10). [sawawi/bhirawa]
Situbondo, Bhirawa
Senin kemarin (2/10) yang bertepatan dengan puncak peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 91, Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Situbondo resmi dikukuhkan oleh Sekjen KNPI JawaTimur, Ahmad Nur Aminuddin.
Prosesi pengukuhan di laksanakan di pendopo Kabupaten Situbondo dengan dihadiri Bupati Situbondo Dadang Wigiarto dan Ketua DPRD Situbondo Edy Wahyudi bersama Ketua Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Situbondo Dr Ifironi.
Menurut Sekjen KNPI Provinsi Jawa Timur Ahmad Nur Aminuddin, sumpah pemuda yang lahir 28 Oktober 1928 di Batavia, merupakan pondasi kekuatan NKRI. Dari kekuatan besar itu, paparnya, menjadi cikal bakal kesepakatan seluruh pemuda Indonesia yang kala itu mencetuskan tiga hal penting.
“Di antaranya berbunyi ‘kami pemuda pemudi Indonesia bertanah air satu tanah air Indonesia, kami putera puteri Indonesia berbangsa satu bangsa Indonesia dan kami putera puteri Indonesia berbahasa satu bahasa Indonesia,” jelas Ahmad Nur.
Ahmad Nur mengatakan, peringatan hari Sumpah pemuda setiap tahun akan selalu menjadi momentum besar di mana seluruh pemuda harus punya kesadaran pluralitas. Artinya, sebut Ahmad Nur, semua pemuda yang ada tidak hanya merupakan satu golongan semata tetapi berdiri dalam banyak golongan.
Untuk itulah, ujar Ahmad Nur, dalam momentum peringatan hari sumpah pemuda tahun 2019 ini, semua pengurus KNPI Situbondo yang dilantik bisa menjadi pemuda yang memahami semua hal urgen bagi bangsa. “Kami berharap keberadaan KNPI di Kabupaten Situbondo bisa memberikan manfaat yang besar bagi seluruh elemen di Kabupaten Situbondo,” harap Ahmad Nur.
Masih kata Ahmad Nur, pemuda yang kini berada di zaman milenial banyak dihadapkan kepada sejumlah tantangan yang berat. Dimata Ahmad Nur, ada dua hal yang harus dipahami secara sungguh-sungguh, pertama kabar yang bertebaran di sosmed yang menebar ujaran kebencian harus ditangkal secara bersama karena selain menyebarkan hal negatif juga merusak simbol negara.
Ahmad Nur Aminuddin menambahkan sebagai bagian dari pemuda KNPI khususnya yang ada di Kota Santri Situbondo diminta kedepan harus mampu menjadi cyber army. “Para pemuda di Situbondo harus menjadi pasukan yang bisa mengklirkan aneka problem bangsa,” ungkap Ahmad Nur).
Di sisi lain, Ketua KNPI Kabupaten Situbondo Khoirur Rokip menuturkan, para pemuda se-Kabupaten Situbondo yang tergabung dalam wadah KNPI harus bisa memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat maupun pemerintah.
“Saya minta kepada semua pengurus KNPI Kabupaten Situbondo yang baru dikukuhkan untuk bisa memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Selain itu pemuda juga harus bisa membantu bagi kelangsungan pembangunan yang digagas oleh Pemkab Situbondo,” pungkas Khoirur Rokip.[awi]
