Kodam V/Brawijaya Peringati Hari Juang TNI AD dengan Doa Bersama

Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto memimpin peringatan Hari Juang TNI AD ke-77, Kamis (15/12).

Surabaya, Bhirawa
Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto memimpin peringatan Hari Juang TNI AD ke-77. Mengusung tema “TNI Angkatan Darat di Hati Rakyat”, peringatan Hari Juang TNI AD diperingati Kodam V/Brawijaya dengan doa bersama dan berbagi bantuan korban bencana.

“Peringatan Hari Juang TNI AD ini kita selenggarakan dengan cara yang sederhana. Yakni di tengah suasana keprihatinan dan empati yang mendalam bagi saudara kita yang tertimpa musibah bencana alam. Sehingga kegiatan ini kita isi dengan doa bersama dan penyaluran bantuan kemanusiaan bagi korban musibah,” kata Mayjen TNI Nurchahyanto, Kamis (15/12) di Lapangan A Yani Makodam V/Brawijaya.

Dikesempatan ini, Pangdam juga membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Disampaikan bahwa kegiatan upacara peringatan Hari Juang TNI AD ke-77 sebagai bentuk refleksi bagi seluruh prajurit TNI AD. Khususnya dalam merepresentasikan visi dan komitmen TNI-AD.

Komitmen itu, sambungnya, untuk senantiasa TNI AD manunggal dengan rakyat. Serta menempatkan kepentingan rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai prioritas tertinggi dalam setiap pelaksanaan tugas dan pengabdian.

“Tema ini juga menjadi pengingat bahwa ibu kandung prajurit TNI AD adalah rakyat, sedangkan nafas dan ruhnya adalah pengabdian kepada rakyat, bangsa dan negara. Oleh karenanya TNI Angkatan Darat tidak boleh melupakan rakyat dan sebaliknya TNI Angkatan Darat harus selalu di hati rakyat,” jelasnya.

Alumnus Akmil 1987 ini mengajak kepada seluruh prajurit agar momentum tersebut dapat dimanfaatkan sebagai bahan renungan. Khususnya dalam memantapkan langkah bersama untuk mewujudkan TNI Angkatan Darat yang kuat, tangguh, adaptif, modern dan profesional yang ditakuti lawan, disegani kawan serta dicintai rakyat.

“Angkatan Darat harus hadir di tengah-tengah kesulitan rakyat apapun bentuknya dan senantiasa menjadi solusi,” tegasnya.

Ditambahkannya, banyak sekali program-program TNI AD yang telah dicanangkan untuk membantu Pemerintah. Seperti ketahanan pangan, penanganan stunting, kesehatan, TNI Manunggal Air, Babinsa masuk dapur warga. Kemudian penanganan bencana alam harus terus dilaksanakan dengan serius dan tulus ikhlas.

“Program tersebut khususnya untuk membantu Pemerintah menghadapi berbagai potensi ancaman terhadap kehidupan sosial masyarakat,” terangnya.

Disamping itu, sambung Nurchahyanto, prajurit TNI AD juga harus proaktif melakukan tindakan-tindakan yang berdampak bagi kesejahteraan rakyat. Sehingga banyak sekali manfaat yang bisa dirasakan masyarakat serta mampu menumbuhkan kecintaan rakyat kepada TNI Angkatan Darat.

“Peringatan Hari Juang TNI AD digelar dengan acara doa bersama oleh seluruh prajurit di satuan jajaran Kodam V/Brawijaya. Doa bersama tersebut sekaligus untuk memperingati HUT Kodam V/Brawijaya dan Hari Infanteri yang ke-74,” pungkasnya. [bed.hel]

Tags: