Kodim 0814 Jombang Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba dan Tes Urine

Dandim 0814 Jombang, Letkol Inf Triyono saat memberikan sambutan pengarahan pada acara penyuluhan bahaya Narkoba di Aula Makodim 0814 Jombang, Kamis pagi (29/08).

Jombang, Bhirawa
Kodim 0814 Jombang menggelar penyuluhan tentang bahaya narkoba dalam rangka Program Penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalagunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) TW III Ta 2019 di Aula Makodim 0814 Jombang di Jalan KH. Wahid Hasyim Jombang, Kamis (29/08). Sebanyak 220 anggota Kodim dan Persatuan Istri Prajurit (Persit) mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut. Selanjutnya, setelah acara penyuluhan selesai, para prajurit Kodim 0814 Jombang secara bergantian melaksanakan tes urine.
Tampak di lokasi, narasumber dari Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Jombang memaparkan materi tentang jenis-jenis narkotika dan bahayanya di hadapan para prajurit Kodim 0814 Jombang dan anggota Persit. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Letkol Inf Triyono Dandim 0814 Jombang, Kapten Inf Sujiono Pasi Intel Dim 0814, Iptu Edi Pranan KBO Sat Narkoba Polres Jombang, Lettu Ckm Suyoto Kapolkes Kodim dim 0814 Jombang, Danramil jajaran Kodim 0814 Jombang, anggota jajaran Kodim 0814 Jombang dan Persit KCK Dim 0814 Jombang.
Dandim 0814 Jombang, Letkol Inf Triyono mengucapkan terima kasih kepada nara sumber dari Polres Jombang dan anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) serta para Ibu Persit yang mengikuti penyuluhan. Dandim berharap agar sosialisasi tentang bahaya Narkoba ini dapat memberikan manfaat serta dapat menghindari dari pemakaian atau peredaran Narkoba.

Para prajurit Kodim 0814 Jombang saat melaksanakan tes urine setelah acara penyuluhan bahaya Narkoba, Kamis (29/08). Foto : Arif Yulianto/ Bhirawa Jombang.

“Terutama keluarga besar Kodim 0814 Jombang beserta jajarannya,” kata Dandim Jombang.
Saat ini beber Dandim Jombang, penggunaan Narkoba sudah di level Internasional. Di Jombang, lanjut Dandim, hampir 400 pengguna Narkoba yang ada di Lapas Jombang didominasi anak-anak muda.
“Hidup itu ada pilihan, mana yang baik buat kita dan mana yang tidak baik buat kita. Katakan tidak pada Narkoba, hindari rasa ingin mencicipi, merasakan dan apapun itu tolong hindari barang haram tersebut,” imbuh Dandim.
Letkol Inf Triyono memaparkan, bahaya menggunakan Narkoba bagi anggota militer sangat berat hukumnya, maka dari itu dia meminta agar seluruh prajurit Kodim 0814 Jombang menghindari barang haram tersebut dan jangan sampai ada anggota yang mengkonsumsi.
“Kita sebagai anggota TNI jangan sekali-sekali menggunakan dan terjerumus dalam penggunaan Narkoba apapun Jenisnya, karena akan berakibat fatal bagi diri kita sendiri,” tandas Dandim.
Sementara itu Iptu Edi Pranan, KBO Satreskoba Polres Jombang mengatakan, secara geografis letak negara Indonesia sangat strategis untuk mengedarkan Narkoba yang mana Indonesia terdiri dari ribuan pulau yang sangat mudah untuk menyelundupkan Narkoba melalui jalur perairan.
“Pemakaian Narkoba di negara Indonesia dikalangan anak muda sudah sangat memprihatinkan, oleh sebab itu perlu kita waspadai terhadap pergaulan yang dilakukan oleh anak-anak kita agar tidak terjerumus kepada hal-hal yang akan merugikan kita sendiri,” kata Iptu Edi Pranan.
Dia menjelaskan, Narkoba yang masuk ke Indonesia sangat banyak dan dalam bentuk kemasan yang bermacam-macam, bahkan ada dalam bentuk gula-gula. Dia menjelaskan, ancaman hukuman yang menjerat bagi pengguna maupun pengedar sangat berat antara lain Minimal 4 tahun Penjara dan sampai hukuman Mati dan denda 1 Miliar Rupiah.
“Oleh sebab itu agar kita terhindar dari hal-hal yang berhubungan dengan Narkoba, mari kita tingkatkan keimanan kita kepada Alloh SWT,” pungkasnya.(rif)

Tags: