Kolam Renang Kanjuruhan Kepanjen, Kab Malang hingga kini belum bisa digunakan untuk latihan renang
Kab Malang, Bhirawa
Kolam Renang Kanjuruhan yang berada di area Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kecamatan Kepanjen, kabupaten Malang hingga sekarang ini masih belum bisa digunakan. Karena kolam renang tersebut belum diserahterimakan oleh Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang. Sehingga belum bisa digunakan untuk latihan atlet renang Komite Olagraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten setempat.
Selain itu juga belum bisa digunakan untuk kegiatan Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda). “Sebenarnya, Kolam Renang Kanjuruhan sudah bisa digunakan untuk berlatih para atlet renang yang akan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2022,” kata Ketua Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kabupaten Malang M Sodiq, Kamis (13/1), kepada wartawan.
Dikatakan, pihak akan berupaya untuk mengirim surat kepada Dispora Kabupaten Malang, terkait agenda tinjauan kolam dari PRSI Jawa Timur (Jatim). Khususnya tentang kelayakan Kolam Renang Kanjuruhan agar bisa digunakan untuk latihan atlet maupun beberapa event kejuaraan renang. Dan rencana tinjauan ini memang untuk memantau kondisi Kolam Renang Kanjuruhan, yang hingga kini masih belum bisa di gunakan. Namun, hingga kini pihaknya masih belum mengetahui apakah kolam renang tersebut layak atau tidak digunakan untuk latihan.
“Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dispora, agar bisa mendapatkan jawaban terkait penggunaan Kolam Renang Kanjuruhan digunakan untuk latihan para atlet renang KONI Kabupaten Malang,” ujar Sodiq.
Menurut dia, Kolam Renang Kanjuruhan tidak hanya digunakan untuk berlatih para atlet renang saja, tapi juga bisa digunakan seperti untuk berlatih cabang olahraga (cabor) Selam, Loncat Indah, dan juga bisa digunakan untuk latihan atlet polo Air. Dan intinya tinjauan PRSI Jatim nanti yakni untuk melihat kekurangan yang perlu di benahi. Sehingga nantinya Kolam Renang Kanjuruhan bisa digunakan untuk menggelar event kejuaraan regional maupun nasional.
“Jika dinilai layak atau tidak digunakan untuk latihan atlet Puslatda, maka harus ada uji kelayakan terlebih dahulu. Namun, jika dilihat dari bangunan yang ada sekarang, Kolam Renang Kanjuruhan layak untuk kegiatan kejuaraan renang maupun Puslatda,” tandas Sodiq. [cyn.gat]
