Komisi 1 DPRD Gresik Study Banding di DPRD Kulon Progo

Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Syaikuh Busyiri

Gresik, Bhirawa.
Guna memudahkan administrasi kependudukan, Komisi 1 DPRD Gresik, melakukan study banding ke DPRD Kulon Progo, Pelayanan administrasi terpadu kecamatan. Hasilnya seluruh kecamatan sudah terkoneksi, sehingga masyarakat tidak perlu datang ke kota di Dispedukcapil.

Menurut Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Syaikuh Busyiri mengatakan, bahwa di Kabupaten Kulon Progo pelayanan admnistrasi kependudukan sudah berlangsung tiga tahun lebih, masyatakat dimudahkan tidak perlu ribet apa lagi ketemu petugas.

“Masyarakat hanya tinggal isi fom di aplikasi online persaratanya, Foto dan lainya. Setelah di acc, akan muncul tanggal pengambilan. Pada saat mengambil, masyarakat tinggal menunjukan bukti-bukti persaratan. Baik KK, KTP maupun akte sudah jadi.”ujarnya.

Study Banding Komisi 1 DPRD Gresik di DPRD Kulon Progo

Sebenarnya dalam study banding kali ini, komisi sudah meminta baik camat maupun Dispendukcapil ikut. Ternyata tidak ada satupun yang mewakili, dengan alasan tidak bisa.

Padahal jika ikut, pasti bisa sharing sehingga bisa diterapkan langsung di Gresik. Kami sudah ajak Dispendukcapil Gresik untuk kerja cepat dalam pelayanan masyarakat, namun nyatanya masih juga lambat. Karena menset pejabat di zona aman birokrasi, dan bukan melek teknologi mungkin ada sesuatu yang di sembunyikan.”ungkapnya.

Ditambahkan Syaikuh Busyiri, laporan kemarin Dispendukcapil sudah ada 7 kecamatan. Apakah sudah terkoneksi benar atau tidak belum di cek, pada anggaran APBD 2021. Nanti kita evaluasi, secara menyeluruh peruntukanya dan di kabuapten lain bisa kenapa Gresik . Masih hanya setengah-setengah, kasihan masyarakat yang jauh dan keluar uang banyak. [kim.adv]

Tags: