DPRD Jatim, Bhirawa
Komisi A DPRD Jawa Timur melakukan kunjungan kerja ke KPU Kabupaten Lamongan, Senin (6/7). Komisi yang dikomandoi oleh Mayjen Tni (purn) Istu Hari Subagio ini memonitoring kesiapan KPU Kabupaten Lamongan menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020.
Ketua KPU Kabupaten Lamongan Imam Ghozali beserta jajarannya menyambut langsung kunjungan Komisi bidang pemerintahan ini.
Ketua Komisi A DPRD Jatim, Mayjen Tni (purn) Istu Hari Subagio menjelaskan bahwa pilkada 2020 ini tentunya berbeda dengan pilkada sebelumnya. Hal ini di karenakan pilkada kali ini berjalan di tengah pendemi virus corona.
“Ini merupakan langkah yang berbeda karena kita harus menjalankan protokol kesehatan. Padahal kita tahu sendiri pilkada adalah acara yang melibatkan orang banyak,” katanya.
Mantan Pangdam Bukit Barisan ini menjelaskan, sbagai penyelenggara pilkada, KPU harus memiliki inovasi agar pilkada tetap berjalan dengan lancar dan tetap menjaga protokol kesehatan.
“Salah satu contoh dengan cara memperbanyak bilik suara, membuat konsep ganjil genap, melakukan test kesehatan untuk PPS dan PPK, pembagian masker dan handsenitizer serta menjaga social distancing agar tidak terjadi berdesak desakan” ujar Istu.
Politisi Golkar ini juga mengingatkan kepada KPU agar pilkada 2020 dilakukan dengan cara fairplay. “KPU harus jeli terhadap mana yang money politic, mana yang bantuan sosial karena di saat pandemi corona ini tentu banyak pihak pihak yang memanfaatkan pandemi virus corona,” jelasnya.
Hasil dari monitoring dan evaluasi nanti, kata Istu, akan di bahas bersama KPU provinsi di DPRD Jawa Timur pada Rabu 8 Juli 2020. “Untuk menetapkan langkah dan kebijakan kedepan agar pelayanan untuk masyarakat menjadi lebih baik,” papar dia.
Sebelum diakhiri, Ketua Komisi A DPRD Jatim memberikan souvenir kepada Ketua KPU Kabupaten Lamongan, Imam Ghozali. [geh]
