Komisi B DPRD Kota Batu didampingi OPD terkait saat melakukan peninjauan terhadap proyek revitalisasi Pasar Beaar Kota Batu, Selasa (9/8).
Komisi B DPRD Kota Batu melakukan inspeksi mendadak (sidak) progress proyek revitalisasi Pasar Besar Kota Batu, Selasa (9/8). Ternyata, data yang diperoleh Komisi B berbeda dengan target yang diberikan walikota berdasarkan sidak yang dilakukannya pada pekan lalu. Dari catatan progress yang diterima Komisi B, proyek revitalisasi Pasar Besar baru bisa diselesaikan pada bulan Mei 2023.
Ketua Komisi B DPRD Kota Batu, H Hari Danah Wahyono mengatakan dalam peninjauan yang dilakukan, pihaknya telah ditemui oleh perwakilan PT Sasmito sebagai pelaksana proyek, dan juga perwakilan Diskoprindag Kota Batu, serta Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) kota ini.
“Dari hasil peninjauan tadi, kita mengetahui bahwa penyelesaian dari proyek revitalisasi Pasar Besar Kota Batu (PBKB) ini baru akan tercapai sekitar bulan Mei 2023,” ujar Danah ditemui di lokasi proyek, Selasa (9/8).
Pria yang akrab disapa Abah Nanang ini menjelaskan bahwa baru terselesaikannya proyek PBKB dibulan Mei tahun depan ini berbeda jauh dengan pernyataan Wali kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko yang menargetkan proyek ini akan selesai di bulan Desember ini. Hal ini didasarkan pada hasil sidaknya yang telah dilakukan pada pertengahan pekan lalu.
Bahkan dari hasil sidaknya, Dewanti memberi target agar pada awal 2023 Pasar Besar Kota Batu sudah bisa ditempati. Hal ini sesuai dengab percepatan revitalisasi Pasar Besar Kota Batu kini sudah memasuki pekan ke-30.
“Saya meminta agar pada awal 2023 bangunan baru Pasar Besar Kota Batu sudah bisa ditempati,” ujar Dewanti saat itu. Dan Walikota memberi target agar pada bulan Desember 2022 pengerjaan proyek sudah harus tinggal finishing.
Adapun dalam sidak kemarin, Komisi B sudah memeriksa langsung kualitas bangunan pasar walaupun masih terselesaikan 27 persen. Apalagi dalam bangunan baru nanti, banyak fasilitas yang akan mendukung PBKB yang akan berstatus sebagai Pasar Wisata di kota ini.
“Dengan gedung berlantai tiga, Pasar Besar Kota Batu akan dilengkapi dengan eskalator, toilet yang memadai, dan juga Mushalla. Jangan sampai hasil revitalisasi ini seperti pembangunan pasar sayur yang terdapat banyak permasalahan. Baik masalah atap, saluran air, maupun toilet,” jelas Danah.
Ditambahkan Sekretaris DPKP Pemkot Batu, Didik Susanto dengan akan selesainya proyek revitalisasi PBKB pada Mei 2023, bukan berarti penyelesaian proyek mundur dari jadwal yang telah ditetapkan. Ia mengatakan bahwa jadwal penyelesaian proyek ini menggunakan 509 hari kerja.
“Dari pelaksanaan 509 hari kerja ini artinya proyek ini akan terselesaikan pada bulan Mei 2022,” ujar Didik. Iapun memastikan bahwa dalam pengerjaan hingga 225 hari kerja ini tidak ditemui adanya kendala dalam pelaksanaan proyek.
Diketahui, Pasar Besar Kota Batu mulai direvitalisasi pada Februari 2022. Bangunan pasar hasil revitalisasi nanti akan memiliki tinggi tiga lantai dengan pembagian lantai 1 sebagai zona basah, lantai 2 sebagai zona kering dan lantai 3 sebagai zona makanan dan kuliner.
Pasar ini dikerjakan oleh kontraktor PT Sasmito dengan anggaran Rp152,721 miliar. Dengan anggaran sebesar itu pemkot akan menyediakan kios sebanyak 1.733 unit dan los sebanyak 1.033 unit. [nas.dre]
