Muh Husni Tahir Hamid
Trenggalek,Bhirawa
Rapat komisi I soroti penyusunan anggaran dalam pembahasan RAPBD (Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Kabupaten Trenggalek Tahun 2020 terhadap enam pimpinan Organisasi Perangkat Daerah ( OPD). Diketahui pada anggaran Tahun 2020 akan ada penyisiran anggaran di setiap OPD. Melalui rapat komisi ini banyak catatan masukan kepada para pimpinan OPD terutama lebih memperhatikan penggunaan anggaran yang tepat sasaran.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Trenggalek Muh Husni Tahir Hamid bahwa pada rasionalisasi penganggaran, komisi I sangat mengharapkan agar setiap OPD lebih cermat dalam menyusun anggaran sehingga bisa tepat sasaran.
“Komisi I memberi masukan masing – masing OPD dalam penyusunan anggaran , bisa berpedoman pada RAPBD” ucap Husni usai rapat kerja membahas RAPBD Tahun 2020.
Selama ini menurut Husni dalam penganggaran yang ada tidak dibarengi dengan perencanaan yang tepat, itu kalau dilihat capaian target yang ada, sehingga hasilnya tidak jelas.
“Dari pengunaan anggaran yang selama ini , ternyata tidak melihat target yang dicapai. Sehingga tidak ada kejelasan.” Keluhnya.
Lanjut Husni memberi contoh Satpol PP di bagian pemadam kebakaran (DAMKAR) dari penganggaran yang diperkirakan mampu mengkafer permasalahan yang dihadapi, namun pada kenyataannya tidak mampu mengkafer permasalahan yang ada. ” Faktanya Pemadam Kebakaran masih minta tambahan anggaran.” Tandasnya.
Maka komisi I akan memberikan kesempatan Kepada Satpol PP bagian pemadam kebakaran untuk memberikan catatan secara tertulis pada 7 November mendatang sebagai bahan pertimbangan.(wek).
