Anggota-Komisi-III-DPR-RI-beserta-Wakapolda-Jatim-Brigjen-Pol-Awan-Samodra-tengah-usai-melakukan-pemaparan-PAM-mudik-Lebaran-2017-Polda-Jatim-Selasa-206-di-Gedung-Tribrata-Polda-Jatim.-[Abednego/bhirawa].
(Daerah Rawan Kecelakaan Termaping dengan Baik)
Polda Jatim, Bhirawa
Kedatangan anggota Komisi III DPR RI ke Mapolda Jatim ke Polda Jatim , selasa(20/6) , menghasilkan nilai positif atas kesiapan jajaran kepolisian dalam rangka pengamanan (PAM) mudik Lebaran 2017 diseluruh wilayah Jawa Timur.
Bertempat di Gedung Tribrata Polda Jatim, sekitar enam orang anggota Komisi III DPR RI mendapat pemaparan seputar PAM lalu lintas Mudik Lebaran 2017 oleh Pejabat Utama Polda Jatim. Setelah mendapat pemaparan, anggota Komisi III DPR RI Dapil Jatim ini melanjutkan kunjungan ke Polres – polres jajaran Polda Jatim. Anggota Komisi III DPR RI, Adies Kadir mengatakan, kedatangannya tiada lain ingin melihat kesiapan dari Polda Jatim terkait pengamanan mudik Lebaran 2017.
Diakui Adies, dari pemaparan yang disampaikan tadi, pihaknya mengapresiasi kesiapan dari Polda Jatim. Antisipasi gangguan-gangguan selama mudik Lebaran, sudah diantisipasi dengan baik. Mulai dari maping daerah-daerah rawan kecelakaan lalu lintas di Jatim, daerah rawan kemacetan, sampai dengan daerah rawan akan tindak kriminalitas.
“Kesiapan pengaman mudik Lebaran 2017 di Polda Jatim sudah sangat baik. Termasuk maping daerah-daerah di Jatim yang rawan kecelakaan serta pengerahan pasukan selama pengamanan mudik Lebaran,” kata Adies Kadir usai acara pemaparan di Gedung Tribrata Polda Jatim, Selasa (20/6).
Untuk daerah rawan kecelakaan dan kemacetan, penggunaan kamera drone oleh Polda Jatim diakui Adies sangat membantu. Belum lagi penempatan CCTV dan petugas-petugas di jalur mudik Lebaran, sangat efektif dan bagus untuk protap pengamanan yang dilakukan kawan Polri.
“Kalau kita lihat tadi, kesiapan yang ditunjukkan Polda Jatim sangatlah bagus. Dari mulai maping daerah rawan kecelakaan dan kemacetan, sampai pengerahan personel sudah bagus sekali,” ungkapnya.
Selanjutnya, sambung Adies, dirinya bersama rekan di Komisi III akan meninjau Polres polres jajaran Polda Jatim. Hingga dilanjutkan meninjai jalur Pantura, seperti Lamongan, Tuban perbatasan Jawa Tengah sampai ke Bojonegoro. Nah, disinilah kita akan juga melihat kesiapan Polres jajaran Polda Jatim dalam kesiapan pengamanan Lebaran 2017, khususnya masalah lalu lintas.
“Selanjutnya kita akan geser ke jalur Pantura, terutama di Lamongan yang akan kita lihat secara langsung. Begitu juga dengan pemantauan kesiapan Polres jajaran Polda Jatim dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2017 ini,” tegas Adies.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera menambahkan, Komisi III DPR RI mengapresiasi langkah pengamanan mudik Lebaran 2017 yang dilakukan Polda Jatim. Hal tersebut merupakan bentuk pertanggungjawaban kepada masyatakat Indonesia. Terutama Komisi ini dari Dapik Jatim, dengan kata lain mereka adalah perwakilan masyarakat Jatim untuk melihat kesiapan Polri dalam Operasi Ramadniya Semeru 2017.
“Apresiasi yang diberikan luar biasa. Mereka menilai kesiapan Polri, dalam hal ini Polda Jatim sudah sangat baik. Ditunjanh dari segi peralatan, personel dan kesiapan pengamanan dalam rangka Operasi Ramadniya Semeru 2017,” tambahnya.
Sebelumnya, sebanyak 12.275 personel gabungan Polda Jatim dan Polres jajaran melakukan pengamanan hari raya Idul Fitri 2017. Ada tiga penekanan atau fokus selama Operasi Ramadniya Semeru 2017.
Pertama, melakukan sinergi dengan unsur pengamanan seperti TNI, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja dan unsur lainnya. Kedua, menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Dan terakhir, menjaga keamanan dan kelancaran masyarakat saat arus mudik dan balik Lebaran 2017. bed
