Komisi III DPRD Gresik Geram Sidak Proyek Temukan Pakai Paving Bekas

Sekretaris Komisi III DPRD Abdullah Hamdi sidak underpass di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo Gresik dan melihat kondisi paving trotoar

Gresik, Bhirawa.
Komisi III DPRD, melakujan sidak pada proyek pembangunan underpass atau terowongan. Yang memotong jalan Dr Wahidin Sudirohusodo tahap I telah selesai, di dapati pengerjaan trotoar dituding asal-asalan.

Menurut Sekretaris Komisi III DPRD Gresik, Abdullah Hamdi mengatakan, bahwa pasangan paving untuk trotoar tak diisi nat, juga menggunakan paving stone bekas. Proyek underpass dengan ketinggian terowongan 4,7 meter dan lebar 7,2 meter. Selain itu, lebar jalan 5,9 meter ditambah trotoar 1,5 meter.

“Ini paving stone bekas, yang dipasang ulang dengan posisi terbalik. Apalagi tak diisi nat untuk penguat pasangan paving, sehingga kondisi pasangan paving jadi renggang dan gampang lepas. Ini paving bekas di ambilkan dari mana, di pasang disini.”ujarnya.

Seharusnya, paving stone trotoar dalam kondisi baru. Pemasangan harus rapi dengan dipasang nat disela-selanya, bentuk paving stone disesuaikan dengan trotoar yang ada disebelahnya. Tapi yang bangunan baru, malah masih bagus bangunan trotoar yang lama.

Menariknya, meski pembangunan tahap I sudah selesai. Namun underpass belum bisa dimanfaatkan, karena pembangunan tembok penahan tebing dari underpass belum dibangun. Sehingga, masih rawan terjadi longsor. Dalam pantauan, tebing ditutupi terpal warna biru untuk menghindari terpaan hujan agar tak longsor.

Ditambahkan Hamdi, pada tahun 2021. Ada pengajuan anggaran lagi sebesar Rp 5 miliar, di gunakan untuk ornamen dan pendukungnya. Nanti pasti kita akan evaluasi, hasil bangunan ini juga akan di evaluasi. Dan seharusnya jalan Dr Wahidin Sudirohusodo yang sudah dikembalikan ke bentuk semula, setelah pekerjaaan underpass tahap I selesai, sudah bisa difungsikan seperti sediakala.

Terpisah Ketua Fraksi Nasdem DPRD Gresik Musa mengatakan, bahwa sayaa melihat ada sesuatu yang janggal dalam proyek itu. Selain bentuk bangunan, juga per tanggal 15 Desember 2020 lalu. Proyek ini sudah selesai dan sudah dibuka kembali jalanya. Namun hingga sekarang masih ditutup, dan belum ada tanda-tanda kapan di buka. [kim]

Tags: