KONI Diminta Ajukan Kebutuhan Jadi Tuan Rumah Porprov 2021

Suasana rapat anggota KONI di Aula Dinas Pariwisata Pemuda Dan Olahraga. [ihsan kholil]

Bondowoso, Bhirawa
Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) tahun 2021 akan diselenggarakan di empat kabupaten. Diantaranya, tuan rumahnya Kabupaten Bondowoso. Bersama Kabupaten tetangga seperti Kabupaten Jember, Lumajang, dan juga Situbondo.
Diperkirakan akan ada 45 cabang olah raga yang akan dilaksanakan di empat kabupaten itu selama pelaksanaan Porprov. Adapun di Kabupaten Bondowoso, direncanakan akan ada sekitar tujuh cabang olah raga. Meliputi, paralayang, karate, taekwondo, tenis meja, catur, panahan dan tinju.
Terkait hal ini, Sekretaris Daerah Bondowoso, H Syaifullah SE MSi meminta Komite Olahraga Nasional Indoneisa (KONI) wilayah setempat segera menyerahkan proposal kebutuhan persiapan dan perbaikan sejumlah fasilitas olah raga, dalam rangka menjadi salah satu tuan rumah perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim tahun 2021 ini.
Menurut Syaifullah, karena memang sejumlah fasilitas olah raga di Bondowoso masih belum memadai. Sedangkan, ada sekitar tujuh cabang olahraga yang akan dihelat di Bondowoso.
“Saya sudah sampaikan pertama kan ada kaitannya dengan dana. Kalau berkaitan dengan dana ada tiga persoalan. Pertama proposal harus segera masuk. Kedua, superprioritasnya dulu, karena kalau langsung digenjot biaya Rp 10 Milliar mungkin tidak bisa. Karena keterbatasan APBD,” terang Sekda Syaifullah usai mengikuti Rapat Anggota KONI Bondowoso, di Aula Disparpora, Sabtu (15/2).
Syaifullah menjelaskan, sejauh ini pihaknya belum mengetahui berapa anggaran yang diperlukan untuk menjadi tuan rumah. Maka pihaknya mendorong KONI secepatnya untuk menyerahkan proposal, agar kebutuhan itu bisa terjawab di PAK 2020 ini.
“KONI saya minta satu minggu proposal harus sudah masuk. Kan paling tidak di PAK nanti harus terjawab semua itu. Yang kita khawatirkan mendesign dana ini, seperti persiapan stadion untuk Cabor Panah,” jelasnya. [san]

Tags: