KONI Jatim akan Dijadikan Model Implementasi Sport Science

Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman didampingi Ketua Umum KONI Jatim M Nabil dan Prof Toho Cholik Mutohir saat melihat fasilitas sport science di Gedung KONI Jatim, Kamis (27/1). [Wawan triyanto]

Surabaya, Bhirawa
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim selama ini sudah menerapkan sport science untuk membina atlet di Puslatda. Tidak hanya untuk meningkatkan performa atlet, namun sport science juga bertujuan untuk menangani atlet pasca cedera.
Program sport science yang dikembangkan KONI Jatim mendapat pujian dari Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman. Saat melihat peralatan latihan di gedung KONI, Marciano Norman memuji keseriusan pengurus KONI Jatim menerapkan pola latihan dengan memanfaatkan teknologi.
Marciano ingin menjadikan Jatim sebagai model implementasi sport science dari tingkat provinsi dari tingkat provinsi hingga level kota dan kabupaten. “Sebab, jika langkah Jatim ini ditiru oleh provinsi lainnya, insya Allah prestasi olahraga Indonesia tidak akan jalan di tempat. Indonesia akan terus berlari menuju prestasi yang diharapkan sesuai dengan amanah pemerintah dalam Desain Besar Olahraga Nasional,” terangnya saat berkunjung ke kantor KONI Jatim, Kamis (27/1).
Ia juga melihat langsung “dapur” pembinaan atlet di KONI Jatim. Ia sangat kagum dengan peralatan penunjang sport science di Jatim. “Saya di Surabaya untuk menghadiri acara Musorprov KONI Jatim dan pada hari ini saya berkunjung ke KONI Jatim sekaligus melihat peralatan sport science,” katanya didampingi Ketua Umum KONI Jatim yang baru terpilih M Nabil.
Ditempat yang sama ia juga berdiskusi dengan Prof. Toho Cholik Mutohir, pakar olahraga dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa). “Salah satu kunci utama pembinaan olahraga prestasi itu adalah bagaimana implementasi sport science. Jawa Timur salah satu yang terbaik untuk mengoptimalkan peran sport science dalam meningkatkan kualitas atlet,” sanjung Marciano.
Di bawah komando Erlangga Satriagung selama dua periode, KONI Jatim menggenjot peran sport science untuk mendongkrak prestasi atlet-atlet Jatim. Kini tugas itu diteruskan M. Nabil yang baru saja terpilih sebagai Ketua Umum KONI Jatim periode 2022-2026.
“Saya memberikan masukan kepada Pak Nabil sebagai ketua umum terpilih untuk lebih mengoptimalkan semua sarana dan prasarana yang dimiliki. Sebab tidak semua koni memiliki fasilitas seperti di Jatim. Keunggulan ini harus dipertahankan,” jabar Marciano. [wwn]

Tags: