KONI Kab.Probolinggo Bina Peningkatan Olahraga

Bupati Hj. Tantriana Sari serahkan bina peningkatan kapasitas organisasi olahraga prestasi.

Kab.Probolinggo, Bhirawa.
Untuk meningkatkan kualitas atlit muda Kabupaten Probolinggo, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Probolinggo memberikan pembinaan peningkatan kapasitas organisasi olahraga prestasi 2017 melalui pengelolaan dana hibah yang akuntabel, di Pendopo Kabupaten Probolinggo.
Kegiatan pembinaan ini dihadiri oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari SEĀ  didampingi suaminya yang juga anggota Komisi VIII DPR RI Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si, Ketua Umum KONI Kabupaten Probolingo Gandhi Hartoyo beserta seluruh pengurus KONI Kabupaten Probolinggo, Kanit Tipikor Polres Probolinggo Iptu Jamhari dan Kasi Datun Kejari Kabupaten Probolinggo Khristiya.
Pembinaan ini diikuti oleh atlit berprestasi sebanyak 9 (sembilan) orang dari berbagai cabang olahraga (cabor). Meliputi, cabor tenis lapangan, catur, bulutangkis, muay thai, taekwondo, senam dan tinju. Masing-masing mendapatkan beasiswa dari KONI yang diserahkan oleh Bupati Tantri.
Ketua Umum KONI Kabupaten Probolinggo Gandhi Hartoyo, Kamis 9/3 mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tindakan preventif. Anggaran yang diberikan digunakan untuk kebutuhan pembinaan kepada para atlet muda dilaksanakan sejak 5 (lima) tahun yang lalu.
“Atlit muda Kabupaten Probolinggo, khususnya atlet yang berprestasi mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah untuk menunjang, menggali potensi dan memiliki prestasi baru. Perhatian ini merupakan reward dari Pemerintah Daerah untuk menggali, menambah dan meningkatkan kualitas prestasi olahraganya,” katanya.
Sementara Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari SE mengatakan bahwa anggaran Pemerintah Daerah yang telah dikelola dengan baik oleh KONI digunakan untukĀ  pembinaan atlet muda di berbagai cabor supaya dapat berpotensi, berprestasi dan berkualitas.
“Dengan terus melakukan pembinaan dan menggali potensi atlit berprestasi nantinya dapat siap bersaing di luar daerah dan dapat mengangkat nama baik Kabupaten Probolinggo,” ujarnya.
Menurut Bupati Tantri, pemerintah daerah terus berkomitmen dalam pembangunan olahraga untuk menggali potensi atlit cabor di Kabupaten Probolinggo. “Dengan apapun dan bagaimanapun kondisinya siap dilaksanakan pembinaan pada atlit muda untuk berprestasi. Sebuah rumah mengggali bibit-bibit atlit di cabang olahraga merupakan tindakan preventif yang jauh lebih baik dan bermanfaat,” tegasnya.
Untuk menciptakan kualitas atlit Kabupaten Probolinggo, gerakan perubahan cabor khususnya cabor yang belum ada di Kabupaten Probolinggo dan belum memiliki atlit berprestasi untuk dilaksanakan pembinaan di segala cabor.
Dalam penggunaan dana hibah harus sesuai dengan peraturan yang sudah ada dan dipertanggung jawabkan secara transparan dan akuntable.
“Sehingga dalam pelaksanaannya nanti tidak mengalami masalah dan dapat berjalan dengan baik dan sukses. Selalu ada pendampingan dan mendukung demi suksesnya pembangunan olahraga khususnya. Sehingga amanah ini kita gunakan dan dilaksanakan dengan sebaik baiknya,” paparnya.
Lebih lanjut bupati Tantri menegaskan bahwa penggunaan dana hibah haruslah terlaksana dengan trasparan dan akuntabel yang artinya melakukan tindakan korupsi jangan jadikan sebagai budaya terutama pada dana hibah untuk pembangunan olahraga berprestasi.
“Dengan tekad dan berjuang demi pembangunan di Kabupaten Probolinggo ini, hindari korupsi dan dilaksanakan dengan pertanggungjawabannya secara administratif agar supaya anggaran dana hibah ini tidak mengalami masalah dan terus berjalan sesuai dengan peraturan perundang undangan,” tambahnya.(Wap)

Tags: