Konsumsi Ikan Warga Surabaya Masih Rendah

Pemkot Surabaya, Bhirawa
Tingkat konsumsi ikan warga Surabaya ternyata masih rendah. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Surabaya menyatakan tingkat konsumsi ikan warga Kota Surabaya hingga saat ini belum memenuhi target nasional.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Joestamadji mengatakan, tingkat konsumsi ikan di Surabaya rata-rata masih sekitar 35 kilogram per kapita per tahun.
”Jumlah itu memang meningkat dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya 22 sampai 30 kilogram per tahun. Meski ada kenaikan, tingkat konsumsi ikan di Surabaya masih kalah tinggi dibandingkan dengan beberapa kota di Indonesia Timur seperti Maluku, Makassar atau di Nusa Tenggara Timur,” kata Joestamadji dikonfirmasi, Senin (14/8).
Untuk menaikkan konsumsi ikan dan sosialisasi pengolahan hasil perikanan pihaknya menggandeng kader PKK, karena PKK merupakan penggerak kegiatan program pemerintah dan memiliki tingkat partisipasi kegiatan yang sangat tinggi sehingga perlu dilibatkan dalam rangka pemberdayaan serta peningkatan kesejahteraan keluarga.
”Saya berharap PKK mampu mendorong upaya dari program pemerintah yakni GEMARIKAN untuk meningkatkan konsumsi ikan bagi keluarga dan lingkungannya,” ungkap Joestamadji.
Joestamadji atau yang akrab disapa Joes menambahkan sangat penting untuk mengonsumsi ikan karena ikan merupakan sumber protein hewani.  Sayangnya selama ini, tidak sedikit kalangan rumah tangga yang tidak memiliki kemampuan mengolah ikan agar menjadi lebih menarik untuk dikonsumsi. [dre]

Tags: