Konsumsi Makan Ikan 24,94 Kilogram per Kapita

Salah satu pedagang ikan laut di pasar kota Bojonegoro sedang menjajakan dagangannya. (achmad basir/bhirawa)

Bojonegoro, Bhirawa
Tingkat konsumsi ikan masyarakta Bojonegoro ternyata cukup tinggi. Kekayaan sumber daya ikan, akan terus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kepentingan masyarakat. Salah satunya, adalah untuk kebutuhan konsumsi ikan masyarakat di Bojonegoro yang dinilai cukup meningkat..
Melalui Kepala Dinas Peternakan dan Peternakan (Disnakan) Bojonegoro melalui Kabid Usaha Perikanan, Imam Suprayogi mengatakan, konsumsi ikan tahun 2017 oleh masyarakat sudah mencapai angka 24,94 kilogram per kapita per tahun, terbilang cukup dan terus meningkat setiap tahunnya
“Angka tersebut tebilang naik dibanding tahun 2016 yang tercatat 19,5 kilogram per kapita per tahunnya,” tutur Imam, kemarin (13/12).
Menurutnya, kebiasaan masyarakat untuk konsumsi makan ikan dalam keseharian, akan bisa meningkatkan kemampuan kecerdasan dan juga kesehatan fisik. Disisi lain konsumsi ikan, terlebih lagi pada tahun 2018 ini juga menggerakkan program gemar makan ikan bagi masyarakat Bojonegoro.
“Salah satu faktor, peningkatan konsumsi ikan masyarakat yakni adanya program gemar makan ikan itu,” ujarnya.
Agar konsumsi ikan terus naik, pihaknya terus mendorong masyarakat melalui berbagai program.
“Kita ini memerlukan nutrisi dan kecerdasan intelektual yang baik dengan memulai kebiasaan yang baik, yaitu makan ikan, karena kandungan nutrisinya jauh lebih sehat dibanding jenis protein hewani lainnya,” ujar dia.
Masih kata Imam menyebutkan, dibandingkan sekarang, konsumsi makan pada 2017 oleh masyarakat sudah mencapai angka 24,94 kilogram per kapita per tahun.
“Setiap hari konsumsi ikan masyarakat Bojonegoro yakni 0,6 kilogram. Konsumsi itu dirasa sudah bisa dikatakan masih kurang dari target, pasalnya target konsumsi ikan masyarakat setiap harinya 0,50 kilogram,” jelasnya.
Meski begitu, Disnakkan Bojonegoro tetap menjalankan sosialisasi program Gemar Ikan (gemarikan) tetap ditingkatkan, yang dikemas melalui kegiatan, agar nanti kedepan konsumsi ikan bagi masyarakat bisa meningkat lagi.
” Selain itu, peningkatan gemar makan ikan itu diBojonegoro juga menyiadakan pengolahan ikan seprti pengolahan ikan asap yang ada di Baureno,” pungkasnya. [bas]

Tags: