Korban Banjir Bandang Tuban Ditemukan

Tim SAR BPDB Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro saat mengevakuasi korban banjir bandang dalam keadan meninggal dunia. (Khoirul Huda/bhirawa)

Tim SAR BPDB Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro saat mengevakuasi korban banjir bandang dalam keadan meninggal dunia. (Khoirul Huda/bhirawa)

Tuban, Bhirawa
Setelah lebih dari 24 jam dinyatakan hilang, akhirnya Tim Search and Rescur (SAR) Badan Penanggangan Bencana Daerah(BPBD) Kabupaten Tuban bersama Tim SAR BPBD Kabupaten Bojonegoro menemukan jasad Jatmiko Hari (57), Warga Desa Suciharjo,  Keamatan Parengan, Tuban yang dilaporkan hanyut di Kali Kening saat banjir bandang terjadi pada (14/12) malam kemarin lusa.
Jasad korban yang terseret arus saat memancing ikan dikali yang merupakan anak Sungai Bengawan Solo itu, ditemukan Tim SAR sekitar sepuluh kilo meter dari titik korban diduga terseret arus, yakni di Desa Banjarjo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro.
“Korban sudah berhasil ditemukan Tim SAR BPBD Tuban dibantu dari Bojonegoro, sejauh kurang lebih sepuluh kilo dan sudah masuk wilayah Kabupaten Bojonegoro,” kata Joko Ludiyono, Kepala BPBD Kabupaten Tuban (16/12).
Dijelaskan Joko, proses pencaria korban sudah dilakukan sejak Selasa pagi dari titik korban terseret saat mancing hingga beberapa kilo meter. Namun hingga sore hari korban belum ditemukan, akhirnya pada rabu pagi pencarian kembali dilakukan dengan menambah luas radius pencarian. “Pencarian dimulai selasa, dan pagi tadi sekitar jam 09.30 wib korban kita temukan,” terang Joko.
Dari catatan Bhirawa, dalam bulan Desember ini, Kali Kening telah menelan dua korban jiwa.  Dimana sebelumnya, Mungar warga Desa Kumpulrejo Kecamatan Parenganjuga menjadi korban keganasan kali Kening yang tengah meluap, korban juga ditemukan selang sehari setelah dilaporkan terseret arus. “Sudah dua kali terjadi kasus serupa, untuk itu kami menghimbau warga berhati-hari, jangan beraktifitas disungai atau dekat sungai saat banjir,” imbau mantan Camata Grabakan ini.
Setelah jasad korban berhasil dievakuasi dari kali Kening, Tim BPBD Kabupaten Tuban dan BPBD Kabupaten Bojonegoro langsung diserahkan kepada keluarganya untuk selanjutnyua dimakamkan. Dikonfirmasi terpisah, Didik Purwanto Camat Parengan membenarkan korban sudah ditemukan dan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Keluarga korban sudah merelakan atas meninggalnya Jatmiko Hari, selanjutnya jasad korban akan dimakamkan di desa setempat.
“Alhamdulillah sudah ketemu, turut belasungkawa atas meninggalnya korban, semoga yang ditinggalkan sabar dan tabah menghadapi musibah ini, semoga korban meninggal dalam khusnul khotimah,” kata Camat Parengan yang juga pernah menjadi Komandan Banser GP Ansor Kabupaten Tuban ini (16/12). [hud]

Rate this article!
Tags: