Kota Malang dan Kabupaten Banyuwangi Jalin Kerjasama Antar Daerah

Wali Kota Malang Sutiaji, saat berdialog dengan Bupati Banyuwangi Azwar Anas, sebelum melakukan MoU antar daerah Akhir pekan kemarin

Kota Malang, Bhirawa
Akhir pekan kemarin, menjadi penanda kerjasama sinergis antara Pemerintah Kota Malang dan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan MOU antara Wali Kota Sutiaji dengan Bupati Azwar Anas.
Perjanjian Kerja Sama, (PKS) bidang pembangunan antar daerah, serta tanda tangan PKS antara Sekda Kota Malang dan Sekda Kabupaten Banyuwangi dibidang pengembangan TIK. 
Wali Kota Sutiaji, mengutarakan Banyuwangi menjadi salah satu daerah yang tumbuh kembang secara pesat, dan kini telah berkembang menjadi  tujuan wisata.
“Banyuwangi dulu dikenal dengan daerah santet, kini menjadi daerah tujuan wisata pilihan.  Tak berlebihan dan kita ikut mendukung sekaligus mendoakan,  sekiranya Pak Bupati Banyuwangi (Pak Azwar Anas) terpilih selaku Kepala Otoritas Ibu Kota Baru,  “ujar  Sutiaji mengawali penandatanganan MOU antara kota Malang dengan kabupaten Malang di Pendopo Kabupaten Banyuwangi. 
Sutiaji lebih jauh menyatakan, keberadaan Banyuwangi dengan segala, kelebihanya patut menjadi contoh daerah lain. Kota Malang bertekat untuk mengembangkan daerah seperti Banyuwangi.
“Kita telah mengembangkan kawasan Kayutangan, untuk menjadi kawasan wisata heritage. Ini sebagai salah satu upaya mengembangkan potensi wilayah,”tambah Sutiaji.
Sementara itu Abdullah Azwar Anas dalam sambutannya menyatakan setiap daerah memiliki karakteristiknya.  Di Banyuwangi tidak mungkin mengkonsep pembangunan seperti kota Malang. 
“Yang seringkali salah,  melihat satu daerah maju,  daerah lain ingin menerapkan dengan model yang sama,  saya kira itu tidak tepat, tapi harus disesuaikan dengan daerahnya, “ujar peria yang karib dipanggil Pak Anas itu.
Di Banyuwangi, bagi dia tidak tepat bila harus memaksakan membangun stadion karena Banyuwangi  tidak memiliki supporter berkarakter seperti arema. Mall mall dan bahkan tempat jasa hiburan seperti karaoke.
Ini karena 40 persen wilayah kabupaten berupa hutan dan perkebunan. “Jadi yang kami bangun adalah eco tourism,” Imbuh Abdullah Azwar Anas. 
Bagi Bupati Banyuwangi,  memandang daerah satu dengan daerah lainnya sifatnya bukan kompetitif,  tapi harus membuka opportunity daerahnya masing masing. 
Pada kesempatan tersebut,  Sutiaji dan Azwar Anas bersepakat pula untuk mengembangkan share promotion. [mut]

Tags: