Kota Malang Terima 10 Penghargaan Adiwiyata

penghargaan-adiwiyata(Adiwiyata Perpisahan untuk Dua SMK)
Kota Malang, Bhirawa
Ada Dua Sekolah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), yang sebentar lagi akan diserahkan pengelolaannya ke Provinsi Jawa Timur. Namun saat ini masih memberikan kenangan berupa penghargaan Adiwiyata tingkat nasional untuk Kota Malang.
Kedua SMK yang membanggakan itu adalah SMK Negeri 4 dan SMK Negeri 12 Kota Malang. Penghargaan serupa juga diperoleh sekolah lain, seperti SD Negeri Kauman 1, SD Negeri Percobaan 1, SD Negeri Rampal Celaket 2, SMP Negeri 7, SMP Negeri 9, SMP Negeri 16, SMP Negeri 18, dan SMP Negeri 22.
Prestasi itu sangat membanggakan bagi Kota Malang. Sebanyak 10 sekolah dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga SMA/SMK, memperoleh penghargaan tersebut dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Wali Kota Malang, H. Moch Anton menyambut baik atas prestasi yang diraih dalam bidang lingkungan ini, karena hal itu membuktikan komitmen pemerintah dalam menjaga lingkungan yang bersih khususnya di sekolah.
“Kita selalu berupaya menjadikan lingkungan yang ada di sekolah itu bersih dan sehat. Karena untuk menciptakan kebersihan dan keindahan itu harus dimulai dari lingkungan terkecil termasuk lingkungan sekolah,” kata Abah Anton, sapaan akrab Wali Kota Malang itu. Kendatipun untuk dua SMK kedepan sudah tidak lagi dikelola oleh Pemkot Malang, keberhasilannya meraih Adiwiyata itu, diakui Abah Anton sebagai bukti keseriusan Kota Malang dalam mengelola pendidikan di semua tingkatan.
“Tahun ini penhargaan masih untuk Kota Malang, kalau tahun berikutnya untuk Provinsi Jawa Timur, karena per 1 Januari mendatang Kota Malang tidak lagi mengelola SMA dan SMK,”urai Abah Anton
Raihan prestasi Adiwiyata ini, juga menunjukkan jika menjaga kebersihan bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah melainkan semua stake holder yang ada di dalamnya, termasuk pihak sekolah.
Sementara itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH), Agus Eddy Putranto, menambahkan penghargaan Adiwiyata ini akan diserahkan langsung Menteri lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar, Selasa 13 Desember mendatang di Auditorium Manggala Wanabakti, Jakarta.
“Dengan adanya penghargaan ini kami berharap bisa menjadi motivasi tersendiri bagi masyarakat Kota Malang di semua tingkatan untuk membeirkan perhatian dalam permasalahan kebersihan dan lingkungan hidup. Sehingga Kota Malang bisa semakin baik dan maju,” kata Agoes Eddy Poetranto. Lebih lanjut Agus menyatakan, terciptanya sekolah berwawasan lingkungan, sangat penting untuk digalakkan, dan hal itu terus diupayakan melalui beragam sosialisasi kepada sekolah yang ada di Kota Malang.
“BLH Kota Malang ingin terus meningkatkan partisipasi aktif sekolah dalam bidang lingkungan hidup. Selain itu warga sekolah juga harus bertanggung jawab atas lingkungan hidup yang ada di sekolahnya,” imbuhnya. [mut]

Tags: