KPM Kota Batu Terima Bantuan, Pendonor 100 Kali Terima Penghargaan

Pendonor darah 100 kali, Enny Yuli Setyorini, warga Jl Gajah Mada Kota Batu saat mendapatkan penghargaan dari wali kota, Selasa (17/9) kemarin. [anas bachtiar/bhirawa]

Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kota Batu melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan motivasi usaha dan semangat saling menolong dalam bidang kesehatan. Selasa (17/9), Pemkot memberikan bantuan sosial kepada KPM dan PKH Kota Batu.
Di hari yang sama, Pemkot juga memberikan penghargaan kepada warganya yang memiliki loyalitas tinggi dalam hal kesehatan, khususnya donor darah. Untuk memotivasi warga dalam berwira usaha, Pemkot melalui Dinas Sosial (Dinsos) menyerahkan bantuan sarana pra sarana (Sarpras) pendukung usaha kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang masuk dalam Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Batu.
”Bantuan ini diberikan melalui 18 Kelompok Usaha Bersama (Bube), dimana setiap kelompok terdiri dari 10 orang KPM pemberian bantuan dilaksanakan di Balai Desa Pesanggarahan,” ujar Kapala Dinsos Kota Batu, Ririck Mashuri.
Ririck menerangkan, 18 kube penerima Sarpras ini mendapat dana APBD Kota Batu 2019. Adapun total nilai bantuan yang diberikan berjumlah Rp94,8 juta. Adapun bantuan diberikan kepada KPM yang telah mandiri atau mampu mengembangkan usahanya sendiri. Diantara Sarpras yang diberikan adalah mesin cuci, mesin perajang keripik, kompor gas, blender, hingga peralatan memasak.
Di hari yang sama, Pemkot juga memberikan penghargaan terhadap warganya yang memiliki loyalitas tinggi dalam membantu di bidang kesehatan, khususnya donor darah. Sedangkan warga yang mendapatkan penghargaan itu Enny Yuli Setyorini, warga Jl Gajah Mada, Kelurahan Sisir Kota Batu. Dia sudah mendonorkan darahnya sebanyak 100 kali sejak berusia 22 tahun hingga sekarang.
Atas loyalitasnya ini, Enny mendapatkan penghargaan dari Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi. Penghargaan diserahkan dalam apel Peringatan HUT PMI yang dilaksanakan di Balai Kota Batu, kemarin (17/9).
”Senang rasanya bisa membantu banyak orang dan sudah niat bagi saya untuk menjadi pendonor darah bagi mereka yang membutuhkan,” ujar Enny.
Perempuan yang memiliki golongan darah O ini sudah komitmen untuk mendonorkan darahnya rutin setiap tiga bulan sekali. Diketahui, di Jawa Timur, ada lebih 300 orang yang menjadi pendonor 100 kali. Dan Enny merupakan warga Kota Batu pertama yang mendapatkan penghargaan itu. [nas]

Tags: