Ketua KPU Bondowoso Khoirul Anam (Samsul Tahar/Bhirawa)
Bondowoso, Bhirawa
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bondowoso memastikan tidak akan terjadi penggelembungan suara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 mendatang.
“Kita pastikan tidak akan ada. Oleh sebab itu saat bimbingan teknis (Bimtek) nanti akan kita wanti-wanti kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) bahwa tidak boleh mereka mengotak atik surat suara dari Tempat Pemungutan Suara (TPS),” tutur Ketua KPU Bondowoso, Khairul Anam, saat Sosialisasi Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018.
Sebagaimana diatur dalam Undang – Undang nomor 8 Tahun 2015, tentang tata cara pemilihan gubernur, wakil gubernur, kepala daerah dan wakil kepala daerah, Pemerintah telah menetapkan bahwa rekapitulasi suara tidak akan dilakukan ditingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) atau tingkat desa/kelurahan. Setelah dilakukan tahapan penghitungan dan rekapitulasi di Tempat Pemungutan Suara (TPS), maka PPS langsung membawa seluruh hasil rekapitulasi dan seluruh surat suara yang sudah dimasukkan ke dalam kotak suara dalam kondisi tersegel, dan menyerahkannya kepada pihak Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
“Sifatnya hanya transit saja di PPS, baru kemudian hasil itu akan dibawa ke PPK dan dilakukan rekapitulasi,” katanya.
Untuk meminimalisir terjadinya kecurangan atau penggelembungan, Anam menyatakan akan melakukan pengawasan yang melibatkan beberapa pihak termasuk Panitia Pengawas (Panwas) ditingkat Kecamatan.
Ia menambahkan apabila terjadi perselisihan hasil dalam penghitungan suara nantinya, diharapkan masing-masing saksi pasangan calon segera meminta perbaikan dengan menyertakan bukti-bukti lengkap, pada saat proses perekapan hasil perolehan suara sejak di tingkat TPS.
“Agar dalam proses penetapan nantinya tidak menjadi masalah baru yang dapat merugikan semua pihak,” ujarnya.
Terkait rekruitmen badan Adhoc, Anam menyebut dirinya masih menunggu Peraturan KPU yang mengatur hal tersebut.
“Untuk saat masih belum turun, jadi kami masih belum bisa menjelaskan secara detail soal rekruitmen,” pungkasnya. [har]
