KPU dan Pemantau Pilkada dari Luar Kunjungi Kampung Dolly

Rombongan KPU Pusat dan Pemantau Pilkada dari luar negeri saat mengunjungi kawasan Dolly, Kamis (28/6). [trie diana/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Putat Jaya yang dulu dikenal dengan tempat prostitusi, kini kian berubah signifikan dan telah mendeklarasikan dirinya sebagai kampung wisata. Rombongan dari KPU RI bersama dengan rombongan NGO (Non Government Organization) Asia mengunjungi kawasan yang dulunya menjadi bekas prostitusi terbesar di Asia Tenggara ini, Kamis (28/6).
Sebanyak 70 peserta tur mengunjungi kawasan Dolly menggunakan kereta kelinci. Rombongan disambut oleh Asisten I Bagian Pemerintahan Sekda Kota Surabaya Yayuk Eko Agustin.
Dolly Saiki Point menjadi destinasi pertama dari acara ini kemarin. Workshop yang berfungsi untuk menampilkan produk-produk hasil produksi warga eks lokalisasi Dolly ini tak dilewatkan oleh rombongan untuk membeli beberapa produk.
Rombongan KPU RI ternyata datang di saat yang tepat. Terlihat seorang warga eks lokalisasi sedang nyanting di atas selembar kain. Kesempatan ini tidak disia-siakan oleh rombongan untuk mengabadikannya serta mengobrol ringan tentang batik.
”Tempe Jarwo, olahan khas Dolly juga menjadi suguhan dalam kunjungan yang dihadiri oleh turis Thailand, Srilanka, Timor Leste dan Malaysia ini,” kata Yayuk.
Sementara Wisma Barabara yang berada di kawasan Jalan Kupang Gunung menjadi destinasi selanjutnya. Tempat yang dulunya digunakan sebagai markas lokalisasi terbesar ini kini telah beralih fungsi dan digunakan untuk produksi UKM sandal sepatu, BLC, dan sentra PKL.
Dalam kesempatan ini Yayuk mengajak rombongan untuk menjajal langsung proses pembuatan sandal, yakni menjahit bahan kulit yang telah disediakan.
City Tour oleh KPU RI ini bermaksud untuk meninjau dan memantau langsung proses Pilkada serentak 2018 di Jawa Timur 27 Juni lalu. KPU RI mengajak rombongan NGO (LSM di bidang politik) mengunjungi Surabaya yang merupakan kota terbesar dengan masyarakat yang lebih multikultur dan lebih beragam sehingga sampel yang dilihat akan semakin banyak lagi.
Selepas melakukan city tour di kawasan Dolly, rombongan diundang jamuan makan siang oleh Wali Kota Surabaya di rumah dinas Wali Kota Surabaya. [dre]

Tags: