KPU Gresik Rapat Khusus dengan Dinkes Bahas Kesiapan Pilbup

Rapat KPU Gresik dengan Dinkes.

Gresik, Bhirawa.
Pelaksanaan pemilihan bupati (Pilbup ), KPU Gresik. Selaku penyelanggara pemilu bekerjasama dengan dinas kesehatan ( Dinkes ), melakukan rapat khusus merancang pelaksanaan rapid tes bagi petugas penyelenggara pemilihan, mulai petugas PPDP, PPS dan PPK.

Menurut Ketua KPU Gresik Ahmad Roni mengatakan, bahwa pelaksanaan pilbub kedepan, berjalan sesuai protokol kesehatan dan tidak malah menjadi klaster baru bagi penyebaran Covid-19. Untuk itu, KPU kerja sama dengan Dinkes. Merumuskan berbagai cara dan solusi, agar petugas bisa tetap sehat hingga akhir pelaksanaan pilbub.

“Kita sudah siap menggelar Pilbup di tengah pandemi, KPU sudah menyiapkan anggaran untuk melakukan rapid tes bagi petugas penyelenggara. Baik penyelenggara ditingkat kabupaten hingga desa, juga alat pelengkap diri (APD). Dengan kordinasi tim gugus tugas, standar yang harus di pakai.”ujarnya.

Selain itu, juga minta masukan tim gugus tugas Kabupaten. Terkait daerah mana saja yang terdekteksi sebagai zona merah, supaya petugas bisa melakukan antisipasi. Agar seluruh petuga bisa berhati-hati dalam menjalankan tugas, sesuai protokol Covid-19.

Ditambahkan Ahmad Roni, bahwa dengan anggaran yang di siapakan. Seluruh petugas tidak usah khawatir di lapangan, sehingga pelaksanaan pilbub bisa berjalan lancar.

Terpisah Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Gresik dr Umi Khoiroh mengatakan, bahwa panjangnya tahapan coklit. Sampai satu bulan, maka petugas akan dilakukan rapid tes sebanyak dua kali. Jika ada petugas yang dinyatakan reaktif, petugas puskesmas yang ada di kecamatan melakukan tindakan dengan melakukan tes swab.

“Semoga pelaksanaan pilbub tidak akan menjadi media penyebaran, dan penderita covid-19 memiliki hak sama dengan model pemilih lain sesuai protokol kesehatan.”pungkasnya. [kim]

Tags: