KPU Jatim Simulasikan Pilkada 2018 di Kampung Mantan Teroris Lamongan

Ketua KPU Provinsi Jawa Timur menerangkan soal persiapan Pilkada Jatim kepada sejumlah awak media.(Alimun Hakim/Bhirawa)

Lamongan, Bhirawa
Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur melakukan simulasi Pemilu Kepala Daerah(Pilkada) 2018 di kampung TKI dan Mantan Teroris Bom Bali 1 Amrozi cs Desa Tenggulun Kecamatan Solokuro,Lamongan,Kamis (21/6).
Ketua KPU Jatim Eko Sasmito mengatakan,Untuk simulasi sebenarnya kita tempatkan di seluruh Jawa Timur, dari setiap kabupaten atau kota itu punya simulasi di masing-masing tempatnya”Kata Eko di Balai Desa Tenggulun Solokuro.
Dia menjelaskan,Jawa timur juga punya simulasi yang mewakili sekmentasi. Di madiun kita kemarin bersama kawan-kawan disabel, ada juga sekmentasi pemula. dan kita minta kawan-kawan di kpu lamongan ini untuk memilih diantara sekmentasi itu.
“Di Desa Tenggulun ini ada beberapa hal yang menarik, pertama penduduknya banyak yang menjadi TKI, yang kedua ini merupakan daerah pantai dan pertanian, dan yang ketiga tenggulun ini kan sering disorot karena beberapa kali terlibat kasus terorisme”Jelas Eko.
Untuk itu,Lanjut dia, kita ingin tunjukkan bahwa persoalan tersebut tidak menjadi ganjalan.
Saat disinggung soal persiapan Pilkada Jawa Timur,Eko Sasmito menerangkan,
Untuk persiapan di Jawa Timur secara keseluruhan tidak ada persoalan yang berarti. Hanya saja ada beberapa persoalan terkait distribusi logistik, itu terjadi di daerah Sumenep.
“Sumenep ini punya daerah kepulauan, dan baru tadi pagi kita bisa kirim ke masalembu, karena kemarin kapal tidak ada yang kesana. tapi ke pulau lain sudah dilakukan kemarin. Untuk Masalembu dan Bawean ini kan berada di laut lepas, jadi agak jauh, sementara dari bmkg saat-saat ini ada kemungkinan ombak agak tinggi”Terang Eko
Dia menambahkan,Untuk daerah lain tidak ada persoalan dan sudah clear, kemarin memang sempat ada kerusakan surat suara, tapi sudah kita ganti. Dan yang rusak akan kita musnahkan makaima sebelum hari H pelaksanaan.
“Untuk Daftar Pemilih Tetap sudahclear kita punya 30.150.719
Koordinasi pengamanan dengan polda, dengan tni, sudah dilaksanakan, jadi secara teknis kita sudah siap untuk melaksanakan pilgub”Tambahnya.
Sementara itu mantan Napi Teroris Ali Fauzi yang turut mengikuti simulasi Pilkada tersebut mengatakan,Saya memberikan apresiasi kepada KPU telah mempercayakan kepada Desa Tenggulun untuk menjadi tempat simulasi.
“Saya ingin menjadi warga negara yang baik, tentu akan saya buktikan dengan ikut andil dalam pilgub kali ini. Bu kartika baik dengan saya, gus ipul juga baik dengan saya, tentu saya akan pilih yang terbaik”Terangnya.
Harapan saya, Mari kita gunakan hak pilih kita, dna jangan ada yang golput. Barangkali latar belakang yang dulu banyak di antara warganya yang terlibat dalam aksi terorisme dan anti dengan demokrasi serta memilih.”sekarang mindset itu sudah berubah, dan saya memberikan contoh bagian dari mereka yang mau berubah”Pungkas Ali Fauzi yang juga menjadi Ketua Yayasan Lingkar Perdamaian. [mb9]

 

Tags: