KPU Tunda Debat Paslon Bupati Malang

Pilkada (33333)Kab Malang, Bhirawa
Kedatangan Presiden RI Ir Joko Widodo (Jokowi) ke Kabupaten Malang berdampak agenda debat publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malang yang semula diagendakan 10 November 2015 akhirnya harus diundur dua hari kemudian. Kedatangan Presiden ke Kabupaten Malang untuk membuka turnamen sepak bola Piala Jenderal Sudirman (PJS)
“Meskipun tanggalnya berubah namun tempat dan jamnya sama, tetap di ruang paripurna DPRD Kabupaten Malang pukul 19.30 WIB hingga pukul 21.00 WIB,” jelas Kholik kepada Bhirawa, Minggu (8/11).
Ditambahkan, penundaan itu berdasarkan usulan Mabes Polri. Sesuai dengan kewenangannya sebagaimana tertuang dalam pasal 65 ayat (1) Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 7 tahun 2015 tentang kampanye, Kepolisian negara Republik Indonesia sesuai dengan tingkatannya  dapat mengusulkan pembatalan atau penundaan kepada KPU kabupaten/kota dengan tembusan kepada pasangan calon yang bersangkutan apabila keamanan di wilayah/tempat lokasi kampanye tidak memungkinkan untuk tempat penyelenggaraan kampanye.
“Penundaan tanggal dan hari pelaksanaan debat kandidat sudah disetujui oleh tim kampanye pasangan calon dan pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan ini,” terang Kholik. Ditanya apakah penundaan tersebut berdampak pada tayangan live televisi seperti yang direncanakan sebelumnya, Holik menampiknya.
“Tetap tayang di televisi, live TV regional Jawa Timur seperti yang di atur sebelumnya, selain hari dan tanggal yang berubah, semuanya tetap,” tandasnya.
Debat kadindat paslon Bupati Malang, pada Kamis (12/11), masih dia katakan, akan dimulai pada pukul 19.30 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB, di ruang paripurna DPRD Kabupaten Malang, yang nantinya juga disiarkan secara langsung oleh salah satu televisi lokal Jawa Timur. Selain itu, dalam debat paslon Bupati Malang itu, anggota Kepolisian Polres Malang akan melakukan pengamanan secara ketat.
Holik  menerangkan, dalam debat kadindat paslon dengan mengusung tema Menuju Kabupaten Malang Yang Lebih Baik dan Unggul. Sedangkan dalam tema tersebut, mengangkat program diantaranya pelayanan masyarakat, kemajuan daerah, kesinambungan program daerah dan pusat, serta memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Debat paslon sebagai bentuk menguji visi misi yang mereka miliki dalam membangun Kabupaten Malang setelah nantinya terpilih sebagai Bupati Malang dan Wakil Bupati Malang,” ujarnya.
KPU Kabupaten Malang dalam debat paslon, kata dia, kita menghadirkan tim pakar sekaligus menjadi panelis debat yakni Prof DR Hariyono dan Dr Muzaki yang juga mantan wartawan. Sementara, debat akan kita bagi dalam lima segmen, seperti pemaparan visi misi paslon, pendalaman visi misi, tanya jawab antar paslon dan clossing statement.  [sup cyn]

Rate this article!
Tags: