KPUD Situbondo Gelar Sosialisasi Pencalonan

Marwoto, salah satu anggota KPUD, memberikan materi sosialisasi kepada pengurus parpol, Camat dan BUMD se-Situbondo, diruang PKK, kemarin. [sawawi/bhirawa].

Marwoto, salah satu anggota KPUD, memberikan materi sosialisasi kepada pengurus parpol, Camat dan BUMD se-Situbondo, diruang PKK, kemarin. [sawawi/bhirawa].

Situbondo, Bhirawa
Mendekati pemilihan kepala daerah tahun 2015, KPUD Kabupaten Situbondo kembali melakukan sosialisasi pencalonan kepada partai politik dan non partai politik (parpol) pagi kemarin (3/6). Acara sosialisasi yang dilaksanakan di gedung PKK Kabupaten Situbondo, diikuti oleh seluruh parpol, Camat se-Situbondo dan kalangan BUMN dan BUMD. Sejumlah pimpinan SKPD dilingkungan Pemkab dan Panwaslih juga ikut serta dalam acara sosialisasi kemarin.
Salah satu anggota KPUD Situbondo, Marwoto, mengatakan kali ini lembaganya menyelenggarakan sosialisasi dan evaluasi serta pelaporan. Agar lebih detail, ujar Marwoto, nanti KPUD akan menyebar pedoman tehnis secara jelas kepada stakeholder di Pemkab Situbondo. “Dari tahapan persiapan dan penyelenggaraan kami berharap suksesnya pilkada langsung di Kab Situbondo. Nanti juga akan diperjelas alur dukungan perseorangan dan parpol serta gabungan beberapa parpol,” tegas Marwoto.
Sementara itu anggota KPUD Situbondo, Divisi Penyelenggaraan, Sosialisasi Pendaftaran Pemilih, Badrus SH, mengaku tahapan persiapan sudah berjalan dan kini memasuki tahap pelaksanaan. Dalam pelaksanaan Pilkada ini, sebut Badrus, dikupas juga materi tentang pencalonan. “Kami berharap dengan melibatkan kalangan BUMN dan BUMD dalam acara ini, nanti pada pilkada tahun 2015 ada perhatian dan konsentrasi dari masyarakat sehingga hasilnya merata,” ungkap Badrus.
Badrus juga menandaskan, dalam pilkada Kab Situbondo yang dijadwalkan pada 9 Desember 2015, dapat berjalan dengan sukses dan lancar. Salah satu langkah yang dilakukan agar pilkada berjalan sukses, KPUD Situbondo mengundang BUMN dan BUMD dalam kegiatan sosialisasi tahapan pemungutan suara. “Kami minta nanti ada wujud perhatian dari BUMN BUMD. Artinya dimasing-masing BUMN dan BUMD ada sebuah ajakan sehingga membuat suasana pilkada bergairah,” papar Badrus.
Adapun untuk tehnis pencalonan meski tidak secara mendasar diungkap, lanjut Badrus, langkah sosialisasi ini menjadi pengetahun awal tentang proses pencalonan cabup-cawabup, baik dari calon perseorangan maupun parpol. “Nanti proses alurnya akan saya sampaikan setelah tahapan ferivikasi selesai dan penggalangan dukungan dari pasangan perseorangan,” kata Badrus lagi.
Untuk tahapan pencalonan perseorangan, lanjut Badrus, KPUD sudah melakukan pengumuman dimedia, baik massa maupun elektronik. Termasuk diantaranaya, sebut dia, soal pengumuman jumlah dukungan pasangan perseorangan serta tempat yang melayani pendaftaran. “Sesuai jumlah agregat yang ada, maka calon perseorangan harus memberikan penggalangan dukungan sebanyak 7,5 persen dari jumlah penduduk Situbondo, yakni sekitar 50.335 bukti dukungan,” ujar Badrus.
Mengacu kepada hasil konfimasi ke KPU RI, sambung Badrus, jumlah penduduk Kab Situbondo sesuai data Dinas Kependudukan, yang sudah diserahkan Ke Kemendagri maka datanya berjumlah 671.396 orang. Sementara ketentuan sesuai dengan SK KPU berdasarkan PKPU no 9, urai Badrus, disebutkan dari jumlah penduduk 250.000 harus menyertakan dukungan 10 persen. Sedangkan jika jumlah daftar pemilih sejumlah 500.000 sebesar 8,5 persen dan 500- 1 juta sebesar 7,5 persen. “Terakhir pemilih diatas 1 juta harus menyertakan bukti dukungan, sebesar 6,5 persen,” pungkas Badrus. [awi]

Tags: