KPw BI Jatim Siapkan Rp 15,1 Triliun Uang Gres Buat Lebaran

Uang gres BI Jatim Untuk persiapan lebaran 1439 H

Surabaya, Bhirawa
Untuk menghadapi lebaran Idul Fitri 1439 H, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Jawa Timur telah mempersiapkan uang pecahan gres atau baru sebanyak Rp 15,1 trilyun.
BI Jatim memprediksi untuk lebaran 2018 ini akan ada peningkatan kebutuhan uang tunai sebagai dampak dari peningkatan transaksi di masyarakat dan libur lebaran berlangsung lebih panjang daripada tahun sebelumnya.
Yudi Harymukti Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Kamis (24/5) kemarin mengungkapkan, khusus periode Ramadhan kali ini, diperkirakan kebutuhan akan uang tunai meningkat sebesar 15,3 % menjadi Rp 15,1 triliun dibandingkan periode 2017 sebesar Rp 13,1 triliun.
Untuk itu, Yudi minta masyarakat Surabaya tak perlu khawatir dengan kecukupan uang rupiah selama periode Ramadhan Idul Fitri 2018, karena Bank Indonesia siap membantu.
“Bank Indonesia siap melayani kebutuhan uang tunai dan sistem pembayaran masyarakat selama Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1429 H/Tahun 2018,” ujarnya.
Untuk melayani dan memenuhi kebutuhan uang pecahan kecil, KPw BI Jatim telah melakukan langkah-langkah antisipatif melalui koordinasi dengan perbankan dan pihak terkait lainnya untuk melakukan layanan penukaran kepada masyarakat.
“Penukaran uang bisa dilakukan di outlet perbankan, penukaran uang bersama perbankan di lapangan Makodam V Bravvijaya, serta layanan di rest area pada sejumlah ruas jalan tol,” tambahnya.
Untuk melakukan ini, BI telah bekerjasama dengan 66 perbankan untuk membuka layanan penukaran di lebih dari 300 outlet perbankan yang memasang spanduk layanan penukaran di wilayah Surabaya dan sekitarnya.
“Jadi hendaknya masyarakat melakukan penukaran uang di tempat-tempat penukaran resmi, baik yang diselenggarakan oleh BI bersama dengan perbankan, maupun pihak lain yang ditunjuk oleh BI, untuk menghindari risiko uang palsu dan kemungkinan selisih,” lanjut Yudi.
Untuk layanan perbankan tersebut, akan berlangsung setiap hari Selasa sampai dengan Kamis pada tanggal 22 Mei hingga 7 Juni 2018. Layanan penukaran melalui perbankan serupa berlangsung pula di kabupaten/kota seluruh wilayah Jawa Timur yang memasang spanduk layanan penukaran.
Sementara untuk layanan penukaran uang bersama di Lapangan Makodam Brawijaya V Surabaya, dilakukan pada tanggal 24 dan 30 Mei, serta 5 – 7 Juni 2018, pada pukul 09.00 – 11.30 WIB dengan jumlah maksimal penukar setiap hari adalah 1300 orang.
Tidak hanya itu, sebagai inovasi baru di tahun ini, Bank Indonesia juga menyediakan Layanan Gerak Perbankan, dimana masyarakat dapat menukarkan uang di 12 rest area jalan tol, yaitu Surabaya-Mojokerto, Ngawi-Kertosono, Mojokerto-Jombang dan Surabaya-Gempol, berlaku setiap hari Selasa dan Kamis mulai tanggal 8 Mei -30 Juni 2018.
“Nilai maksimal yang dapat ditukarkan oleh satu orang adalah sebesar RP 3,7 juta yang mencerminkan masing-masing satu paket pecahan mulai dari pecahan RP 2.000,00 hingga Rp 20.000,” pungkas Yudi Harymukti.(ma)

Tags: