Satgas Covid-19 KRI Teluk Ende-517 mendistribusikan bantuan Sembako dan APD ke Pulau Kangean dan Sapeken, Minggu (3/5).
Satgas Covid-19 KRI Teluk Ende-517 dipercaya Pemprov Jatim mendistribusikan 4 ribu paket bantuan di pulau – pulau wilayah Madura. Bantuan dari Pemprov Jatim ini terdiri dari Sembako, material kesehatan dan Alat Pelindung Diri (APD).
Pendistirbusian 2 ribu paket Sembako dan APD sukses didistribusikan di Pulau Raas, pada Sabtu (2/5) hingga Minggu (3/5) KRI Teluk Ende-517 kembali mendistribusikan Sembako dan APD di Pulau Kangean dan Sapeken. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Dansatgas, Letkol Laut (P) Mohamad Bayu di Pelabuhan Batuguluk, Kecamatan Arjasa, Sumenep.
Menggunakan dua buah Landing Craft Vehicle Personel atau kapal pendarat milik KRI Teluk Ende, seluruh paket bantuan diterima Camat Kangean, H Mohammad Hosen. Dan didampingi Danramil dan Kapolres Arjasa, dan beberapa perwakilan dari masing-masing kecamatan serta pondok pesantren.
”Kegiatan hari ini (Minggu, red) merupakan kelanjutan dari kegiatan pokok kemarin, yang dihadiri langsung oleh Gubernur Jatim bersama Pangkoarmada II, Laksda TNI Heru Kusmanto, dan juga Pangdam V/Brawijaya serta Kapolda Jatim,” kata Letkol Laut (P) Mohamad Bayu.
Letkol Bayu menambahkan, semoga bantuan bermanfaat di tengah wabah pandemi Virus Corona. Terutama bagi warga masyarakat di kepulauan yang dirasa sulit menjangkau dalam pemenuhan kebutuhan sehari – sehari. Sehingga apa yang diberikan Pemprov Jatim bisa membantu masyarakat di Kepulauan Sumenep, Madura.
”Apa yang diberikan Pemprov dan Forkopimda Jatim semoga bermanfaat, tepar sasaran dan tepat guna. Memang semua ini belum seberapa dengan apa yang dirasakan masyarakat yang terdampak Covid 19. Namun kita harus yakin kita mampu melawan Covid 19,” ungkapnya.
Camat Kangean, H Mohammad Hosen berterima kasih atas pemberian dari Pemprov Jatim. Pihaknya juga menyampaikan rasa syukur atas semua bantuan yang diterima. Sebab dimasa wabah pandemi Covid 19 ini pihaknya mengaku warga setempat memang sulit dalam memenuhi kebutuhan ekonomi. Hal itu lantaran warga juga was – was dan berhati – hati agar tidak tertular Virus Corona.
”Bantuan ini merupakan salah satu bentuk perhatian Pemerintah dalam menanggulangi dampak Covid 19. Sehingga dapat meringankan beban masyarakat dan supaya tidak terlalu merasakan akibat dari Covid 19 ini,” ucapnya.
Protokol Covid 19 ini juga diperhatikan para anggota Satgas penanggulangan Covid 19 ini. Anggota Satgas tetap memperhatikan aturan sesuai protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah pusat, seperti Physical Distancing, menggunakan masker dan sarung tangan karet.
Dalam waktu bersamaan dibagikan pula peralatan medis yang dikirim untuk tenaga kesehatan yang bekerja di pulau itu meliputi Alat Pelindung Diri, alat tes diagnostik cepat, alat ukur suhu tubuh, pelindung muka, masker medis, dan sarung tangan karet. [bed]
