Kota Malang, Bhirawa
Tahun 2015 ini, warga miskin yang BPJSnya ditanggung oleh Pemkot akan ditambah, jika tahun 2014 Pemkot Malang telah menanggung premi BPJS lebih dari 20.000, warga miskin, tahun ini akan ditambah 2000 orang lagi sehingga jumlahnya mencapai lebih dari 22 000 orang.
Penambahan itu, menurut Sekkota Malang Cipto Wiyono, saat ini sedang dalam proses. Pemkot Malang sedang melakukan validasi data penerima bantuan iuran BPJS Kesehatan untuk warga miskin. Dengan harapan target 2000 ini benar-benar tepat sasaran.
Lebih jauh Cipto Wiyono, mengutarakan persiapan proses validasi data, sedang dilakukan oleh Dinas Sosial (Dinsos), Kota Malang, dengan melibatkan lima camat dan 57 lurah di Kota Malang. “Kita ingin program ini tepat sasaran, karena itu, melalui Dinas Sosial Pemkot melakukan sosialisasi ke para lurah dan camat,” tukas Cipto Wiyono, di kantor Dinsos Kota Malang, usai membukan sosialisai dan validasi data BPJS bagi warga miskin, Selasa (20/1) kemarin.
Dinsos lanjut Cipto Wiyono, perlu meminta bantuan kepada lurah dan camat untuk validasi data warga miskin di Kota Malang yang berhak menerima iuran BPJS, karena para camat dan lurah ini yang tahu persis kondisi masyarakat di lapangan. [mut]