Kuota Siswa Luar Kota Ditambah

Panitia PPDB Online Dinas Pendidikan Kota Mojokerto memberikan keterangan pers, Selasa (14/6) kemarin. [kariyadi/bhirawa]

Panitia PPDB Online Dinas Pendidikan Kota Mojokerto memberikan keterangan pers, Selasa (14/6) kemarin. [kariyadi/bhirawa]

(PPDB Online Digelar 20 Juni)
Kota Mojokerto, Bhirawa
Kesempatan siswa asal luar Kota Mojokerto dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2016 tingkat SMA bakal lebih besar. Hal ini menyusul wali kota menambah kuota dari tahun lalu 20% menjadi 30% dari pagu.
”Untuk tingkat SMP tetap kuota siswa asal luar kota 20%, yang bertambah hanya tingkat SMA,” ujar Subambihanto, Kepala Dinas Pendidikan Kota Mojokerto kepada sejumlah wartawan, Selasa (14/6) kemarin.
Selain perubahan kuota siswa asal luar kota, jumlah pagu rombongan belajar masing-masing jenjang juga bertambah. Dinas Pendidikan (Diknas) membengkakkan kuota rombel dari tahun sebelumnya 32 siswa menjadi 36 siswa per kelas tahun ini.
Dengan kebijakan ini, maka PPDB ini bakal berpengaruh terhadap jumlah pagu SD hingga SMA sederajat. ”Pagu SMPN tahun ini sejumlah 2.144 siswa, sedang untuk SMA dan SMK masing-masing 936 siswa,” tambah Sekretaris Diknas Kota Mojokerto, Sunardi.
Menurut Sunardi, penambahan itu untuk mengakomodir siswa yang ingin bersekolah di Kota Mojokerto. ”Rombel ini ditambah karena berdasar pengalaman lalu. Ada siswa dari salah satu sekolah, menggeser sekolahnya keluar kota karena dia daftar dua sekolah sekaligus. Sehingga rombel kami praktis berkurang,” katanya.
Kebijakan itu, tandasnya, tidak menyalahi ketentuan PPDB. ”Tidak ada yang menyalahi aturan. Karena Diknas Propinsi Jatim memperbolehkan,” tambahnya. PPDB online di Kota Mojokerto tahun ini digelar mulai 20 Juni hingga 23 Juni mendatang.
Kabid Pendidikan Menengah (Dikmen), Jasmani mengatakan, ada yang berbeda dalam mekanisme penerimaan siswa baru mendatang. Yakni membatasi pendaftaran satu siswa satu sekolah. Namun jika nilainya tak memungkinkan maka akan otomatis dibreakdown ke sekolah dibawahnya.
Soal kemampuan jaringan data dalam PPDB pihak Diknas mempunyai keyakinan cukup besar dari Telkom selaku rekanan penyedia jasa media. ”Perihal error jaringan penyedia jasa Telkom siap mengatasi trouble jaringan. Demikian dengan pasokan listrik dari PLN kami sudah mengantisipasinya,” pungkas Subambihanto. [kar]

Rate this article!
Tags: