Kurangi Pengangguran, Pemkab Bojonegoro Gelar Job Fair 7000 Loker

Bojonegoro, Bhirawa
Guna mengurangi pengangguran di Bojonegoro, Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) kembali menggelar Job Fair yang bertajuk ‘Millenial Job Fair 2019 Kabupaten Bojonegoro’ bertempat di aula IKIP PGRI dijalan Panglima Polim, kemarin (17/11).
Kegiatan Job fair ini, melibatkan sebanyak 42 perusahaan baik nasional maupun lokal yang menyediakan lowongan kerja (Loker) sebanyak 7000, loker itu, ditujukan bagi masyarakat pencari kerja di wilayah Kabupaten Bojonegoro ini.
Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto mengapresiasi, dengan terselenggarakannya Job Fair 2019 ini, karena dengan demikian akan mampu menyerap tenaga kerja baru dan mengurangi angka pengangguran di Bojonegoro khususnya. “Semoga dengan adanya Job Fair ini bisa membuka jalan mengurangi pengangguran di Bojonegoro,” kata wabup.
Wabup menghimbau untuk para pencari kerja yang hadir di acara ini dipastikan sudah mempersiapkan dirinya, baik mental, administrasi, dan keahlian sesuai bidang keinginan. “Harapan ke depannya bukan saja menambah angka tenaga kerja terampil, tapi juga jangan sampai terjadi pengurangan tenaga kerja, kalau ada pengurangan tenaga kerja artinya akan menambah pengangguran lagi, dan ini perlu ada komunikasi intens dan sinergitas antara Dinas Perinaker dengan Badan Usaha/Pelaku Usaha yang ada di Bojonegoro,” jelasnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bojonegoro, Agus Supriyanto menuturkan, job fair 2019 kali ini diikuti 42 perusahaan, dengan buka 7.000 lowongan pekerjaan. “Hal ini menjadi kesempatan para pengangguran di Bojonegoro, dengan target 2.000 anak yang bisa diterima di perusahaan,” kata Agus Supriyanto.
Para pencari kerja juga merasa terbantu dengan adanya kegiatan milenial job fair di Kabupaten Bojonegoro ini. Data dari Disperinaker Bojonegoro disebutkan, jumlah angka pengangguran di Bojonegoro sebanyak 23.000 orang tahun 2019. Angka pengangguran tersebut rata-rata berusia produktif yang baru lulus SMA dan sederajat.
“Job Fair ini salah satunya bertujuan mempertemukan para pencari kerja, putra-putri kita, warga Bojonegoro dengan perusahaan- perusahaan penyedia lowongan kerja. Selain itu, juga ada lowongan kerja bagi kaum disabilitas,” ungkapnya.
Masih kata Agus, diharapkan dengan job fair 2019 diakhir tahun ini, bisa dimaksimalkan oleh masyarakat Bojonegoro, sehingga para pencari kerja mampu memilih jenis pekerjaan yang diinginkan. “Mudah-mudahan Job Fair itu bisa menyerap tenga kerja yang banyak untuk masyarakat Bojonegoro,” pungkasnya.
Sementara itu perusahaan yang membuka lowongan di Job Fair itu di antaranya bergerak di bidang perbankan, lembaga keuangan, asuransi, otomotif, perhotelan, spa, food, restaurant, supermarket, garment, dan LPK Chu Seok Hakwoon.[bas]

Tags: