Laga Persatu vs Persebaya Dipastikan Tanpa Penonton

Rapat Koordinasi di Polres Tuban, antara aparat gabungan dari TNI, Polri, Manajemen, Panpel dan perwakilan pendukung fanatik Ronggomania. [Khoirul Huda/bhirawa]

H-2, Bonek Dilarang Masuk Wilayah Tuban
Tuban, Bhirawa
Pertandingan antara kesebelasan Persatu Tuban melawan Persebaya Surabaya, yang dijadwalkan digelar di Stadion Loka Jaya Tuban Senin (28/8) pekan depan, dipastikan dihelat tanpa kehadiran kedua pendukung kesebelasan (Ronggomania dan Bonek).
Keputusan pasti tersebut, telah ditetapkan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) pihak Kepolisian, selaku penanggungjawab keamanan bersama dengan Managemen Persatu, perwakilan Sporter (Ronggomania) dan Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan, di ruang Rapat Mapolres Tuban, Kamis, (24/08).
Pimpinan rapat sekaligus Kasubbag Dal Ops Polres Tuban, AKP Sugeng, mengatakan, berdasarkan hasil diskusi dalam rapat, disepakati dan disetujui bahwa, pertandingan Persatu Kontra Persebaya digelar di stadion Loka Jaya dengan tanpa penonton.
“Semua pihak telah sepakat. Pertandingan tetap digelar di Loka Jaya Tuban dan tanpa penonton,” kata AKP Sugeng (24/8).
Dijelaskan, faktor keamanan, itulah yang menjadi pertimbangan dan sorotan khusus alasan digelarnya pertandingan tanpa Supporter. Terlebih dengan daya tampung Stadion Loka Jaya yang hanya berkapasitas 4000 penonton  dan tidak akan sanggup menampung puluhan ribu suporter Bonek serta Ronggomania.
H-2 hingga hari H penyelenggaraan pertandingan Persatu Tuban melawan Persebaya Surabaya, di Loka Jaya Tuban, Senin pekan depan. Pihak Polres Tuban, bakal melakukan penyekatan disejumlah titik jalur perbatasan Tuban.
“Hal ini kita lakukan demi menjaga keamanan dan ketertiban kota Tuban, kalau nanti ada Bonek yang berhasil menyusup dan masuk di wilayah Kota Tuban, maka akan kita pulangkan langsung, ini kita lakukan demi kebaikan bersama dan menjaga Kamtibmas di wilayah Tuban,” terang AKP Sugeng.
Sementara itu, mewakili pendukung Persatu, Ketua Umum Ronggomania Tuban, Indra Burhanudin, mengatakan, bahwa, pihaknya menyetujui hasil Rakor tersebut.
Menurut Indra, keputusan tersebut merupakan langkah yang paling tepat dan benar yang diambil oleh pihak Kepolisian selaku penanggung jawab keamanan di wilayah hukum Polres Tuban. [hud]

Tags: